Langsung ke konten utama

DKI akan Dapat Hibah BRT dari Kemenhub

Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta akan mendapat bantuan hibah armada Bus Rapid Transit (BRT) dari Kementerian Perhubungan‎ (Kemenhub). 
Sumber: Beritajakarta.com
Kepala Dinas Perhubungan dan Transportasi (Dishubtrans) DKI Jakarta, Andri Yansyah menuturkan, Kemenhub memberikan hibah 1.000 unit bus kepada beberapa provinsi di Indonesia. Namun, Andri belum bisa memastikan berapa jumlah BRT yang diberikan ke DKI Jakarta. 
‎"Kita waktu itu sudah rapat mengenai hibah BRT dari Kemenhub untuk Pemerintah Daerah (Pemda) se-Indonesia. Pak Gubernur DKI sudah menyatakan siap mengelola BRT," kata Andri, Senin (30/11) di Balaikota.
Andri menjelaskan, bantuan hibah armada BRT ‎dari Kemenhub untuk Pemprov DKI Jakarta itu rencananya diserahkan kepada Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) PT Transportasi Jakarta (Transjakarta). Berdasarkan perhitungan, Ibukota masih kekurangan bus articulated atau gandeng untuk melayani penumpang.
"Bus-bus itu yang mengelola nanti PT Transjakarta. Kita tampung saja berapa‎ yang dikasih kementerian buat DKI. Karena bus kita memang masih kurang," tutur Andri.
Pemprov DKI Jakarta, kata Andri, mengajukan permintaan bantuan bus gandeng sebanyak 413 unit atau 826 bus single (tunggal). Permintaan bantuan bus tersebut saat ini tinggal menunggu keputusan dari kementerian terkait jumlah yang akan diberikan.
"Kemenhub siapkan 1.000 bus untuk hibah. Tapi kita belum tahu DKI dapat hibah berapa. Kalau dari perhitungan kita, di Jakarta ini masih kurang 413 unit bus gandeng," terang Andri.
Andri berharap, bus hibah dari Kemenhub tersebut dapat direalisasikan pada tahun ini, atau selambat-lambatnya awal tahun depan. ‎
"‎Intinya berapa pun yang dihibahkan, kami siap untuk mengoperasikan," tandas Andri.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Asian Games, 28 Cabor Dipertandingkan di Jakarta

Kota Jakarta bersama Pelembang akan menjadi tuan rumah penyelanggaraan Asian Games 2018 mendatang. Dari 36 cabang olahraga (cabor) yang dipertadingkan, 28 diantaranya akan dilangsungkan di Jakarta. Sementara sisanya akan digelar di Palembang. "Insya Allah ada 28 cabor digelar di Jakarta, totalnya ada 36 cabor. Jadi sisanya 8 cabor dilangsungkan di Palembang," ujar Sylvi, sapaan akrabnya, di Balaikota DKI Jakarta, Senin (30/3).Deputi Gubernur DKI Jakarta bidang Kebudayaan dan Pariwisata, Sylviana Murni mengatakan menuturkan, sebanyak 28 cabor Asian Games akan digelar di Jakarta. Namun, dari jumlah itu sebagian diantaranya akan digelar di daerah sekitar Jakarta seperti, Jawa Barat dan Banten. Dia menyebutkan, Dinas Olahraga dan Pemuda (Disorda) DKI akan melakukan rehab, baik ringan, berat maupun total terhadap venue yang ada. Sedangkan untuk Stadion BMW, ditambahkan Sylvi, nantinya hanya akan dijadikan alternatif venue. "Stadion BMW jadi alternatif venue. Un...

Pembangunan Tanggul Pantura Jakarta untuk Kurangi Banjir

Banjir di Jakarta belum dapat terselesaikan sebelum pembangunan tanggul di pantai utara Jakarta selesai. Sebab saat ini tanggul yang ada hanya setinggi 2,8 meter, masih di bawah gelombang rob yang mencapai tiga meter.

6 Mobil Mewah Terjaring Razia di Jakut

Sumber: beritajakarta.com Jajaran Kepolisian Satuan Lalu Lintas Jakarta Utara menggelar Operasi Patuh Jaya 2015 sejak Rabu (27/5) kemarin. Hasilnya, enam mobil mewah tanpa surat alias bodong dan puluhan kendaraan lainnya terjaring razia. "Pengemudi beralasan, mobil-mobil baru tersebut akan dikirim keluar kota. Kalau bisa menunjukan surat-surat ya nanti kita lepas, kalau tidak bisa ya kita tilang," kata Sudarmanto, Kamis (28/5). Kasatlantas Jakarta Utara, AKBP Sudarmanto mengatakan, mobil mewah yang terjaring karena tidak dilengkapi surat yakni Lotus, Mercy,Pajero, Harier, Fort Ranger, dan Land Cruiser Prado. Pihaknya, kata Sudarmanto, mengimbau masyarakat tidak perlu khawatir dengan operasi yang digelar asal mentaati tata tertib berlalu lintas. "Masyarakat tidak perlu takut adanya razia. Ini diperuntukkan  untuk keselamatan masyarakat sendiri," tandasnya.