Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Agustus, 2015

Pedagang Hewan Kurban Dilarang Berjualan di Fasilitas Umum

Sumber: beritajakarta.com Jelang Lebaran Idul Adha seluruh lurah dan camat di Jakarta Pusat, diimbau untuk menjaga wilayahnya masing-masing khususnya fasilitas umum agar tidak dijadikan tempat berjualan hewan kurban. Wali Kota Jakarta Pusat, Mangara Pardede mengatakan, seluruh lurah dan camat yang ada wajib membuat surat edaran. Kemudian pengurus RT/RW dikumpulkan dan disosialisasikan agar fasilitas umum tidak dijadikan tempat berjualan. Sebab, berdasarkan pengalaman sebelumnya, jelang lebaran penjualan hewan kurban di lahan fasilitas umum kerap terjadi. "Sesuai instruksi gubernur, fasilitas umum dilarang untuk berjualan hewan kurban. Saya minta semua lurah camat untuk membuat surat edaran larangan tersebut," ujar Mangara, usai memimpin rapat pimpinan di ruang pola kantor Wali Kota Jakarta Pusat, Senin (31/8). Mangara mencontohkan kawasan Tanah Abang, biasanya marak penjualan hewan kurban. Seperti di Jl KH Mas Mansyur, Jl Fachrudin, Jl Petamburan dan sejumlah

58 Tong Sampah Dibagikan ke Warga Pademangan

Sumber: beritajakarta.com Untuk menciptakan lingkungan bersih dan sehat, Kelurahan Pademangan Timur, Kecamatan Pademangan, Jakarta Utara, membagikan 58 tong sampah kepada warga. Lurah Pademangan Timur, Agus Fachruddin, berharap pembagian tong sampah ini bisa menumbuhkan kesadaran warga untuk menjaga lingkungannya dengan tidak membuang sampah sembarangan  “Kiranya dengan keberadaan tong sampah ini akan memberikan kesadaran dan memudahkan warga untuk membuang sampah pada tempatnya, hingga tercipta lingkungan yang bersih,” ujar Agus, Senin (31/8). Pembagian tong sampah, kata Agus, diberikan sesuai jumlah RT pada tiap RW dan dibagi rata dengan total mencapai 50 tong sampah. Sisanya delapan tong sampah ditempatkan pada fasilitas sosial dan sekolah. Kelurahan juga memberikan gerobak sampah kepada tiap RW. Agus meminta, agar gerobak dan tong sampah itu dirawat dengan baik. " Kiranya keberadaan tong dan gerobak sampah ini dipelihara agar awet,” tandas Agus.

32 Kendaraan di Jaksel Ditindak

Sumber: beritajakarta.com Sebanyak 32 kendaraan yang parkir sembarangan dan melanggar aturan kembali ditindak Suku Dinas Perhubungan dan Transportasi Jakarta Selatan, Senin (31/8). Kali ini, tiga taksi dan satu mobil pribadi yang parkir sembarangan di Jalan Tanjung Barat dan Jl TB Simatupang serta 28 kendaraan umum ditindak petugas. "Kami derek karena parkir di bahu jalan yang telah dilarang adanya rambu larangan," ujar AB Nahor, Kepala Seksi Pengendalian dan Operasi Sudin Perhubungan dan Transportasi Jakarta Selatan, Senin (31/8). Selain itu, lanjut Nahor, pihaknya juga menilang 28 kendaraan angkutan umum lantaran menyalahi peraturan lalu lintas. "Pelanggrannya kebanyakan masalah surat kendaraan tidak lengkap dan tidak menggunakan seragam angkutan umum," tandasnya.

Pemkot Jaktim Fokus Penataan PKL di Zona 1 dan 2 KBT

Sumber: beritajakarta.com Pemerintah Kota Jakarta Timur (Pemkot Jaktim) berencana menata pedagang kaki lima (PKL) di sepanjang Kanal Banjir Timur (KBT), mulai dari Kecamatan Jatinegara hingga Duren Sawit. Sebagai tahap awal, rencananya pembinaan akan difokuskan ke zona satu dan tiga. Sebelumnya, Pemkot Jaktim sudah membagi KBT sepanjang Cipinang Besar Selatan, Jatinegara hingga Duren Sawit, dalam lima zona. Zona pertama sekitar Cipinang Besar Selatan (CBS), zona dua Cipinang Indah hingga ke Jalan Pahlawan Revolusi, zona tiga Jalan Pahlawan Revolusi sampai Masjid Al Barkah Pondok Bambu, zona empat Masjid Al Barkah hingga Jalan Kelurahan Duren Sawit dan zona lima Jalan Kelurahan Duren Sawit hingga Jalan Pendidikan. Kepala Suku Dinas Koperasi, Usaha Mikro, Kecil, Menengah dan Perdagangan (KUMKMP) Jakarta Timur, Arfian, mengatakan, secara keseluruhan terdata sekitar 1.000 PKL yang sudah disosialisasikan tentang rencana penataan tersebut.  "Dari jumlah tersebut sekitar

Saluran di Jl Warakas III Dibersihkan

Sumber: beritajakarta.com Saluran di sepanjang Jalan Warakas III, Kelurahan Warakas, Tanjung Priok, Jakarta Utara dibersihkan petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU), Senin (31/8). Sebelumnya, saluran tersebut penuh sampah dan lumpur. Lurah Warakas, Sri Suhartini mengatakan, pihaknya mengerahkan sebanyak 20 petugas PPSU agar saluran dapat lebih banyak menampung air saat musim hujan. “Kondisi saluran sangat sangkal oleh lumpur dan banyak sampah hingga membuat lingkungan jadi rawan banjir,” ujar Sri, Senin (31/8). Hasilnya, lebih dari 200 kantong sampah diangkut petugas dari dalam saluran sepanjang 500 meter tersebut. Diharapkan, setelah dibersihkan saat musim hujan banjir di wilayah tersebut dapat diminimalisir. “Kiranya, agar ke depan saluran mudah dibersihkan, warga jangan menutup saluran secara permanen. Tapi, dengan blok coran beton yang dapat diangkat,” tandas Sri.

Revitalisasi Jalan Palmeriam Rampung 2016

Sumber: beritajakarta.com Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta memastikan revitalisasi Jalan Palmeriam, Kelurahan Palmeriam, Matraman, dirampungkan pada 2016 mendatang. Tahap awal, pada 2015 ini pengerjaan hanya meliputi pembersihan saluran dan perbaikan jalan yang sebelumnya sempat dijadikan lokasi sentra pedagang kaki lima (PKL). Revitalisasi jalan sepanjang sekira 100 meter tersebut di antaranya berupa, pelebaran jalan, penataan trotoar serta saluran mikro yang ada di sekitar jalan. Diperkirakan, penataan kawasan setidaknya membutuhkan anggaran sebesar Rp 200 juta. Camat Matraman, Hari Nugroho mengatakan, Jalan Palmeriam, Kelurahan Palmeriam, pada Rabu (12/8) lalu ditertibkan. Hasilnya, sebanyak 210 lapak PKL yang kebanyakan terdiri dari bangunan semi permanen dibongkar. Namun, karena tak kunjung dilakukan penataan, puluhan PKL mulai kembali menggelar lapaknya. Walau berulang kali ditertibkan, mereka kerap kembali berjualan setelah petugas pergi. "Kala

Jalan Prof Dr Supomo Marak Parkir Liar

Sumber: beritajakarta.com Jalan Prof Dr Supomo, Tebet, Jakarta Selatan, marak parkir liar, puluhan kendaraan roda empat parkir hingga di bahu jalan. Akibatnya lalu lintas di kawasan tersebut jadi semrawut dan macet. Pantauan  Beritajakarta.com , puluhan kendaraan roda empat parkir hingga di bahu jalan, meskipun terdapat rambu larangan berhenti. "Saya harap instansi terkait segera menertibkan, sebab harusnya ada dua lajur, jadi satu lajur dan ini sangat mengganggu," kata Deny, salah satu pengendara roda dua, Senin (31/8). Kepala Seksi Pengawasan dan Pengendalian Suku Dinas Perhubungan dan Transportasi Jakarta Selatan, A Banjar Nahor mengatakan, pihaknya sudah berulang kali melakukan penertiban di kawasan tersebut, namun jika memang masih nekat pihaknya kembali akan melakukan penindakan. "Kita segera tertibkan, tapi untuk sementara personel kami sedang fokus untuk aksi unjuk rasa besok," tandasnya.

Lahan Pemprov di Cempaka Putih Timur akan Dibangun Rusun

Sumber: beritajakarta.com Aset Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta seluas 1.300 meter persegi di Jl Rawasari Selatan , Kelurahan Cempaka Putih Timur, Cempaka Putih, Jakarta Pusat, akan dibangun rumah susun (rusun). Sebelumnya, lokasi tersebut telah diambil alih dan diberi pagar beton. Kepala Dinas Perumahan dan Gedung Pemda DKI Jakarta, Ika Lestari Adji mengatakan, pembangunan rusun akan diusulkan untuk pada tahun 2016 mendatang. "Karena luas lahannya memang tidak terlalu besar maka perencanaan akan dibangunkan 1 tower, 16 lantai dan minimal ada 300 unit rusun," ujarnya, Senin (31/8). Nantinya, rusun tersebut akan diintegrasikan dengan Pasar Jaya Rawasari di lantai 1 hingga lantai 3. Pengelolaanya dilakukan berkerja sama dengan PD Pasar Jaya. "Memang kita maunya di bawah pasar dan di atasnya hunian, nanti akan dilakukan pembahasan lebih lanjut dengan Pasar Jaya," tandasnya.

Wali Kota Jaktim Serahkan Bantuan Gubernur Kepada Azmi

Sumber: beritajakarta.com Wali Kota Jakarta Timur, Bambang Musyawardana, menyerahkan bantuan Gubernur DKI DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama, kepada M Azmi Abdul Malik (13 Tahun), warga Jalan Marjuki RT 007/RW 17, Kelurahan Penggilingan, Kecamatan Cakung. Bantuan berupa uang sebesar Rp25 juta yang diberikan untuk biaya operasi mata ini, disalurkan melalui Badan Amil Zakat, Infaq dan Shadaqoh (Bazis) Jakarta Timur, diserahkan Bambang kepada orang tua Azmi. “Semoga bantuan ini dapat dimanfaatkan untuk pengobatan Azmi,” kata Bambang, Senin (31/8).  Mata Azmi mengalami kerusakan sejak usia 4 tahun, akibat terkena panah-panahan saat bermain dengan temannya.  Ahmad Yusuf, sang ayah menuturkan, telah melakukan usaha untuk menyembuhkan mata anaknya, namun karena keterbatasan biaya, upaya yang dilakukan kurang maksimal. Dia mengaku, bantuan gubernur ini sangat membantu untuk biaya pengobatan Azmi. Menurut Bambang, dirinya diutus oleh gubernur untuk memberikan bantuan.

PKL Kembali Marak di Jalan Palmeriam

Sumber: beritajakarta.com Pedagang kaki lima (PKL) di Jalan Palmeriam, Kelurahan Palmeriam, Jakarta Timur mulai kembali marak. Para PKL membuat lapak di badan jalan dan saluran air. Dari pantauan Beritajakarta.com , Senin (31/8), di sepanjang Jalan Palmeriam, saat ini lapak belasan PKL telah kembali ada. PKL yang terdiri dari penjual makanan, minuman, sayur-sayuran, buah, kelontong dan pakaian berjajar sepanjang lebih dari 100 meter menggunakan meja, tenda, gerobak dan terpal di bantaran jalan. Salah seorang PKL minuman, Netti (38) mengatakan, dirinya baru kembali sepekan belakangan pasca kawasan Jalan Palmeriam ditertibkan. Untuk menjual dagangan, ia mempergunakan satu meja sebagai lapak berjualan. "Ya mau gimana lagi, kalau gak jualan kan kita gak dapet duit. Yang lain juga sudah pada mulai, ya saya ikut juga," ujarnya. Camat Matraman, Hari Nugroho tidak menampik PKL mulai kembali berjualan di Jalan Palmeriam. Selama ini, pihaknya telah berupaya kembali men

Kolong Rel KA Sawah Besar Banyak Timbunan Barang Bekas

Sumber: beritajakarta.com Kolong rel Kereta Api (KA) di Sawah Besar, Jakarta Pusat, dijadikan tempat penimbunan barang bekas. Keberadaan bangunan liar pun menambah kesan kumuh di kawasan dengan panjang sekitar 1,5 kilometer tersebut. Pantauan  Beritajakarta.com , Senin (31/8), tumpukan barang-barang bekas banyak ditemukan hampir di sepanjang kolong rel kereta api. Selain itu, banyak warga berjualan makanan dan minuman. Bahkan, gerobak-gerobak sampah yang terparkir di bahu jalan kolong rel KA juga mengakibatkan arus lalu lintas tersendat. Terkait hal ini, Camat Sawah Besar, Matua Sitorus mengatakan, penertiban kawasan kolong rel kereta tersebut masih menunggu pembangunan Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) selesai. Sebab luasan RPTRA yang akan dibangun masih dalam pengkajian di tingkat Provinsi DKI. "Penertiban di bawah kolong rel kereta api menunggu pembangunan RPTRA. Hanya saja batas pembangunannya dimana kita belum dapat denah perencanaannya karena masih dikaji

Djarot Minta Demo Buruh Jangan Merusak

Sumber: beritajakarta.com Wakil Gubernur DKI, Djarot Saiful Hidayat, mengimbau buruh yang akan menggelar demo, Selasa (1/9) besok di sekitar Bunderan Hotel Indonesia (HI) dan Istana Merdeka, untuk tertib dan tidak mengganggu ketertiban umum.   Ditambahkan Djarot, aksi demo hendaknya jangan sampai melanggar lalu lintas dan menimbulkan kemacetan panjang, sehingga merugikan warga Jakarta lainnya. "Kami minta tamu-tamu yang datang ke Jakarta bantu kami, bantu masyarakat DKI untuk tidak merusak dan rusuh," ujar Djarot. Jika ditemukan pendemo yang melakukan kerusakan, Djarot meminta, agar difoto dan diserahkan ke Pemprov DKI sehingga dapat dimintai pertanggungjawabannya. "Kalau mereka merusak, kami minta difotoin. Kami akan tuntut pertanggungjawabannya. Kalau anarki saya minta difoto dan digiring ke polisi," tandas Djarot Djarot juga menyampaikan, Pemprov DKI bersedia untuk memberikan fasilitas kepada para buruh yang datang dari dalam dan luar Jakarta

Demo Buruh, Warga Diimbau Hindari Jl MH Thamrin

Sumber: beritajakarta.com Polda Metro Jaya akan melakukan pengalihan arus lalu lintas saat aksi demonstrasi ribuan buruh di kawasan Bundaran Hotel Indonesia (HI) dan Silang Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat, Selasa (1/9) besok. "Kami mohon maaf ada pengalihan arus situasional dan mengimbau kepada masyarakat hindari Jalan Sudirman dan Jalan Thamrin," kata Kombes Pol M Iqbal, Kabid Humas Polda Metro Jaya, Jumat (31/8). Ia menambahkan, aksi buruh akan dimulai sekitar pukul 09.00 dan Bundaran HI akan menjadi titik kumpul. Diperkirakan aksi demosntrasi tersebut akan berlangsung hingga sore hari. "Teman-teman buruh sudah komitmen tidak ada pelanggaran hukum seperti tutup jalan tol dan dihimbau melakukan aksi damai," tandasnya.

28 Lapak PKL di Jl Kebayoran Lama Dibongkar

Sumber: beritajakarta.com Sebanyak 28 lapak pedagang kaki lima (PKL) yang berdiri di atas saluran air di Jalan Kebayoran Lama, Kelurahan Sukabumi Selatan, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, dibongkar paksa petugas, Senin (31/8). Pembongkaran ini sebagai tindaklanjut pengaduan warga yang mengeluhkan keberadaan puluhan lapak PKL yang mengakibatkan kemacetan dan kawasan menjadi kumuh. “Kami langsung menindaklanjuti keluhan warga  tersebut. Apalagi sebelumnya telah menjadi program dari pihak kecamatan dan kelurahan untuk menertibkan, karena keberadaannya melanggar ketertiban umum dan menimbulkan macet,” jelas Wakil Camat Kebon Jeruk, Rishan H Mustar saat memimpin pembongkaran bersama Lurah Sukabumi Selatan, Maiyanti Azis, Senin (31/8). Maiyanti Azis mengungkapkan, pihaknya telah mensosialisasikan kepada para PKL terkait penertiban karena berdiri di atas saluran air. “Usai pembongkaran, personel Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) diturunkan untuk membersihkan saluran

Sosialisasi Terhadap Warga Bukit Duri Terus Dilakukan

Sumber: beritajakarta.com Pemkot Administrasi Jakarta Selatan terus mensosialisasikan program normalisasi Kali Ciliwung kepada warga yang bermukim di bantaran Kali Ciliwung, Bukit Duri, Tebet. Normalisasi penting dilakukan untuk mengembalikan fungsi sungai serta mengurangi banjir di ibukota. "Sosialisasi sudah kita lakukan tiga kali, tahun ini sekali dan tahun 2014 lalu dua kali," ujar Tri Kurniadi, Wali Kota Jakarta Selatan, Senin (31/8). Dikatakan Tri, pihaknya menampik jika selama ini dianggap tidak melakukan sosialisasi kepada warga. "Mereka (warga   -red) diundang namun tidak hadir. Tapi bilangnya belum diundang," katanya. Ditambahkan Tri, hingga kini pihaknya terus melakukan pendataan dan inventarisir untuk mengetahui berapa jumlah warga, bangunan serta lahan di Bukit Duri. "Saat ini yang sudah kita inventarisir terdapat 458 bidang di tiga yakni RW 10, 11 dan 12. Ada 11 bidang yang memiliki sertifikat," tandasnya.

Lapak PKL Karpet dan Kurma di Tanah Abang Masih di Jalan

Sumber: beritajakarta.com Pedagang kaki lima (PKL) kurma dan karpet sekitar Kawasan Tanah Abang, Jakarta Pusat masih menggelar lapak di bahu jalan. Ini menjadi salah satu penyebab kemacetan juga selain parkir liar di kawasan tersebut. Pantauan Beritajakarta.com di lapangan, sepanjang Jalan KH Mas Mansyur, puluhan PKL Kurma dan Karpet masih bebas berjualan di bahu jalan. Hal ini juga mengundang sejumlah kendaraan roda dua maupun empat untuk parkir di pinggir jalan, yang otomatis membuat kemacetan di jalan tersebut. Terlebih, banyak lapak PKL kurma dan karpet juga yang menggunakan trotoar untuk menempatkan dagangannya. Pejalan kaki pun harus mengalah. "Saya kira semua PKL sudah dibereskan, tapi kenapa yang dagang kurma dan karpet belum juga. Agak terganggu karena kita tidak bisa memakai trotoar," keluh Agni (32) salah satu pejalan kaki. Terkait hal tersebut, Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Jakarta Pusat, Yadi Rusmayadi mengatakan, bahwa sampai saa

Sudinparbud Jaktim Gelar Pembinaan Seni di Kelapa Dua Wetan

Sumber: beritajakarta.com Pemerintah Kota (Pemkot) Administrasi Jakarta Timur melakukan pembinaan seni Kota Layak Anak (KLA) di RW 09, Kelapa Dua Wetan, Ciracas. Ini dilakukan dalam rangka pemenuhan hak anak dalam hal pendidikan, pemanfaatan waktu luang dan kegiatan budaya. "Ini RW percontohan layak anak di Jakarta timur. Pembinaan dan pelatihan diadakan setiaphari Rabu dan Kamis jam 15.00 - 17.00, dengan seni angklung," kata Sri Catur Setyowati, Kepala Seksi Pembinaan Kebudayaan, Suku Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Jakarta Timur, Senin (31/8). Catur mengatakan, pihaknya ingin menciptakan lingkungan yang baik dan menyenangkan bagi anak untuk tumbuh dan berkembang secara maksimal. Sehingga mengarahkan secara positif anak sangat diperlukan. "Salah satu hal yang ikut membentuk kepribadian anak adalah lingkungan. Kita tidak mau lingkungan yang tidak sehat dan penuh dengan permasalahan sosial memberikan dampak buruk bagi perkembangan anak," kata Catur.

Januari-Agustus, 549 PMKS Terjaring di Jakut

Sumber: beritajakarta.com Dari Januari-Agustus 2015 Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) di Jakarta Utara yang terjangkau mencapai 549 orang. Angka tersebut mengalami penurunan dalam periode yang sama di 2014 lalu. "Sudah ada 549 PMKS yang berhasil terjangkau untuk periode Januari sampai Agustus 2015 ini. Jumlah ini menurun dibanding tahun lalu yang hanya 777 PMKS," ujar Ucu Rahayu, Kepala Suku Dinas Sosial Jakarta Utara, Senin (31/8). Menurut Ucu, ada beberapa titik di Jakarta Utara yang memang rawan PMKS. Antara lain berada di perempatan Jalan Enggano,  Martadinata, Hailai Ancol, dan di perempatan Bintang Mas, serta Jalan Pluit Raya, Kecamatan Penjaringan. “Razia kami lakukan demi menegakkan Perda Nomor 8 Tahun 2007, tentang ketertiban umum demi kenyamanan masyarakat," tuturnya. Ucu mengatakan, rutin dilakukan razia serta menempatkan petugas Pengawasan dan Pengendalian Sosial (P3S). “Tapi dibanding tahun-tahun sebelumnya, karena rutin melakuk

Netizen Bantu Promosi Wisata Pulau Seribu

Sumber: beritajakarta.com Promosi wisata Kepulauan Seribu terbantu dengan banyaknya pengunjung yang  netizen  atau pengguna internet mengunggah aktivitasnya di akun media sosial. Melalui Twitter, Facebook, dan Instagram, seluruh dunia bisa mengetahui keindahan dari pulau wisata yang berada di Kabupaten Kepulauan Seribu. "Setelah mengunjungi beberapa pulau wisata mereka akan mempromosikan objek wisata dalam jejaring media sosial," ujar Irfan Guci, Kepala Suku Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kepulauan Seribu, Senin (31/08). Menurut Irfan, ia pada Sabtu (29/8) lalu bertemu dengan komunitas pengguna Instagram atau Instagallery Indonesia saat mereka sedang berlibur di Kepulauan Seribu. Mereka pun siap untuk membantu mempromosikan pulau-pulau wisata seperti Pulau Bidadari, Pulau Onrust, Pulau Cipir, dan Pulau Kayangan yang ada di Kepulauan Seribu di akunnya. “Kita ingin Pulau Seribu sejajar dengan Pulau Bali dan Raja Ampat. Dan berharap ekplorasi pulau dapat dikena

Posko Kesehatan di Rusun Jatinegara Barat akan Dijadikan Klinik

Sumber; beritajakarta.com Layanan kesehatan di Rumah Susun (Rusun) Jatinegara Barat akan dipermanenkan. Nantinya, layanan posko kesehatan akan ditingkatkan menjadi klinik. Sejak mulai dioperasikan Senin (24/8) lalu hingga Senin (31/8), puluhan warga berobat di posko kesehatan Suku Dinas Kesehatan Jakarta Timur di Rusun Jatinegara Barat. Setiap harinya, klinik yang mulai dibuka sejak pukul 08.00 beroperasi hingga pukul 21.00. Sebagai tahap awal, setiap harinya sebanyak 2 dokter dan 2 perawat disiagakan secara bergilir dalam sistem shift. Selain itu, satu unit ambulan beserta petugas juga disiagakan Suku Dinas Kesehatan Jakarta Timur. Salah seorang dokter klinik, Yolanda mengatakan, sejak pertama dibuka belasan warga setiap harinya datang berobat ke klinik. Kebanyakan di antara mereka datang dengan keluhan mengalami sakit flu dan gangguan pernafasan. "Sejak pekan lalu hingga siang tadi sudah lebih dari 60 pasien. Sehari-harinya belasan lah yang datang berobat,&q

Basuki Tawarkan Pertemuan dengan Buruh Digelar di Balai Kota

Sumber: beritajakarta.com Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) menawarkan agar pertemuan serikat buruh dengan pemerintah dilakukan di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan. Sebab, aksi demosntrasi buruh akan dipusatkan di kawasan Monas, yang telaknya tak jauh dari Balai Kota DKI. Tujuannya untuk meminimalisir kemacetan. Dikatakan Basuki, jika pertemuan dilakukan di kantor Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Kemenakertran) atau Kementerian Kesehatan (Kemenkes) maka akan menimbulkan kemacetan di beberapa titik. Sehingga dikhawatirkan akan mengganggu kenyamanan pengguna kendaraan. "Jadi kita rencanakan kalau mau ada negosiasi ketemu, nah saya kira paling tepat bukan datang ke Kemenakertrans atau Kemenkes karena bakal macet lagi kan. Jadi saya tawarkan kalau Menkes dan Menakertrans mau ketemu para buruh, saya bersedia sediakan tempat ini (balai kota) biar buruh datangnya dekat," kata Basuki di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (31/8). Bahkan B

Penyerapan Anggaran di Jakpus Baru 21,9 Persen

Sumber: beritajakarta.com Meski akan memasuki triwulan keempat, namun penyerapan anggaran di Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) dan Unit Kerja Perangkat Daerah (UKPD) di Jakarta Pusat masih terbilang rendah. Hingga Senin (31/8), tercatat anggaran yang terserap baru 21,9 persen dari total nilai anggaran sebesar Rp 2,2 triliun. Wali Kota Jakarta Pusat, Mangara Pardede menyesalkan masih rendahnya penyerapan anggaran tahun 2015 ini. Karenanya ia meminta pada seluruh pimpinan SKPD/UKPD, mulai dari lurah, camat, kepala kantor, kepala bagian, hingga kepala suku dinas untuk lebih bekerja keras demi penyerapan anggaran yang maksimal. “Sampai sekarang penyerapan anggarannya baru 21,9 persen dari total Rp 2,2 triliun,” ujar Mangara. Sejumlah SKPD/UKPD yang penyerapan anggarannya baru dua persen atau kurang diantaranya adalah Sudin Kominfomas, Kesbangpol dan Sudin Bina Marga. Salah satu faktor penyebab minimnya penyerapan anggaran ini karena adanya proses lelang dan penagihan se