Langsung ke konten utama

70 Bangunan Liar di Cempaka Putih Dibongkar

 70 Bangunan Liar Di Cempaka Putih Ditertibkan‎
Sumber: beritajakarta.com
Sebanyak 70 bangunan liar di Jl Rawasari Selatan 1, Cempaka Putih Timur, Cempaka Putih dibongkar petugas. Sebelumnya, puluhan bangunan yang kebanyakan dijadikan tempat tinggal itu sudah berdiri sejak 15 tahun lalu.
"Ada 70 bangunan yang dibongkar. Penertiban berlangsung kondusif, terlebih warga juga sudah membongkar sendiri bangunannya setelah disurati," ujar Arifin, Wakil Wali Kota Jakarta Pusat, Senin (30/11).Pantauan Beritajakarta.com, satu alat berat dikerahkan untuk membongkar satu per satu bangunan tersebut. Petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) juga terlihat ikut membantu proses pembongkaran bangunan. Petugas PLN juga ikut membantu memutus sambungan listrik. Sementara jalannya penertiban berlangsung kondusif karena sebagian warga juga membongkar sendiri bangunannya.
Setelah ditertibkan, sambung Arifin, saluran yang ada di lokasi segera dinormalisasi. Sebab, sudah belasan tahun saluran itu tidak dapat difungsikan akibat maraknya bangunan liar di atasnya.
"Yang penting saluran dikuras dulu. Kalau memungkinkan kami juga akan tanami pohon," katanya.
Kepala Satpol PP Jakarta Pusat, Yadi Rusmayadi menambahkan, pihaknya mengerahkan 250 personel gabungan untuk melakukan pembongkaran kali ini. "Penertiban berjalan kondusif," tandasnya.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Jalan Tipar Cakung Raya Marak PKL

Sumber: beritajakarta.com Pedagang kaki lima (PKL) semakin marak di sepanjang Jalan Tipar Cakung Raya, Sukapura, Jakarta Utara. Lapak-lapak PKL digelar di atas trotoar kiri kanan jalan. Dari pantauan Beritajakarta.com , lapak PKL sangat mengganggu pejalan kaki yang melewati trotoar. Bahkan, ada juga lapak yang berada di bahu jalan. Sehingga sering menghambat arus lalu lintas di jalan tersebut. Terkait hal ini, Lurah Sukapura, Supardi mengatakan, PKL di sisi kanan dan kiri Jalan Tipar Cakung Raya telah ada sejak lama. Ia pun mengaku kesulitan menertibkan PKL, karena banyak yang juga merupakan warga sekitar. "Sulit, PKL‎ di sana itu banyakan warga sini juga," ucapnya, Senin (12/10). Namun Supardi akan segera membawa permasalahan PKL ke rapat pimpinan (Rapim) Pemerintah Kota (Pemkot) AdministrasiJakarta Utara. "Mudah-mudahan dari sana akan ada jawaban dan tindak lanjut yang jelas," tandasnya‎.

Keluarga Pasien Protes, Tarif Parkir RSUD Koja Mahal

Sumber: beritajakarta.com Para pembesuk di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Koja, Jakarta Utara, mengeluhkan sistem tarif parkir yang diterapkan di rumah sakit tersebut. Menurut mereka, sistem tarif parkir per jam sangat memberatkan. Keluarga dan kerabat pasien mengaku keberatan dengan tingginya tarif parkir yang diterapkan. Apalagi kalau mereka sedang menemani atau menjaga keluarganya yang tengah dirawat di rumah sakit milik Pemprov DKI Jakarta tersebut. "Sangat mahal. Ini kan rumah sakit milik Pemprov DKI Jakarta. Harusnya tarif parkir tidak semahal ini," keluh Saiman (29), salah satu keluarga pasien, Jumat (2/10). Menurut Saiman, tidak sepatutnya rumah sakit justru membebani dengan biaya tinggi kepada keluarga pasien, terlebih mengenai tarif parkir. Hal senada diungkapkan Harum (30), yang sedang menunggu kerabatnya yang tengah dirawat di rumah sakit tersebut. "Saya sangat keberatan dengan tarif parkir yang mahal," cetusnya. Berdasarkan pantau

Hasil Panen Padi Petani Rorotan Turun 50 Persen

Sumber: beritajakarta.com Cuaca ekstrem yang terjadi di Ibukota beberapa waktu belakangan ini membuat hasil panen padi para petani di Rorotan, Cilincing, Jakarta Utara mengalami penurunan.