Langsung ke konten utama

DKI akan Gandeng Pengelola Pokemon Go

Sumber: beritajakarta.com
Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta akan mengandeng pengelola aplikasi game online Pokemon Go untuk memperkenalkan Wisata Balai Kota dan Monas. Kedua lokasi wisata itu rencananya akan dijadikan spot arena battle bagi para gamer.

Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Smart City DKI Jakarta, Setiaji mengatakan, saat ini tren pengguna aplikasi game online Pokemon Go tengah meningkat. Lantaran itu, pihaknya akan memanfaatkan permainan yang dirilis oleh Nintendo ini, untuk meningkatkan kunjungan Balai Kota Wisata.
"Jadi dalam rangka mengikuti tren ya, teman-teman semua kan lagi pada main Pokemon go. Walaupun belum resmi ya. Kami ingin juga mengenalkan wisata Balai Kota dan Monas," katanya, Jumat (15/7).
Dikatakan Setiaji, pihaknya akan bekerja sama dengan pengelola Pokemon Go untuk memperbanyak monster di kawasan Balai Kota. Selain itu, pihaknya akan meminta pengelola menjadikan Balai Kota sebagai spot arena battle Pokemon Go.
"Sebenarnya monster yang banyak tuh di Monas. Kami sih lebih prefer orang ke Monas, makanya kami mau kerja sama dengan tim Google-nya juga, biar Balai Kota misalnya dijadikan tempat battle," ujarnya.
Setiaji mengatakan, beberapa tempat wisata juga sudah menggunakan Pokemon Go untuk menarik wisatawan. Hal itu yang juga dimanfaatkan untuk Wisata Balai Kota dan Monas.
Namun dirinya tetap menunggu aplikasi ini diluncurkan secara resmi di Indonesia. Diperkirakan Pokemon Go akan diluncurkan pada akhir pekan ini.
"Sebenarnya konsep dasarnya kami ingin memaksimalkan objek wisata dengan menggunakan Pokemon Go. Karenanya, pecinta pokemon diharap bisa bermain di lingkungan kami juga," tandasnya.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Asian Games, 28 Cabor Dipertandingkan di Jakarta

Kota Jakarta bersama Pelembang akan menjadi tuan rumah penyelanggaraan Asian Games 2018 mendatang. Dari 36 cabang olahraga (cabor) yang dipertadingkan, 28 diantaranya akan dilangsungkan di Jakarta. Sementara sisanya akan digelar di Palembang. "Insya Allah ada 28 cabor digelar di Jakarta, totalnya ada 36 cabor. Jadi sisanya 8 cabor dilangsungkan di Palembang," ujar Sylvi, sapaan akrabnya, di Balaikota DKI Jakarta, Senin (30/3).Deputi Gubernur DKI Jakarta bidang Kebudayaan dan Pariwisata, Sylviana Murni mengatakan menuturkan, sebanyak 28 cabor Asian Games akan digelar di Jakarta. Namun, dari jumlah itu sebagian diantaranya akan digelar di daerah sekitar Jakarta seperti, Jawa Barat dan Banten. Dia menyebutkan, Dinas Olahraga dan Pemuda (Disorda) DKI akan melakukan rehab, baik ringan, berat maupun total terhadap venue yang ada. Sedangkan untuk Stadion BMW, ditambahkan Sylvi, nantinya hanya akan dijadikan alternatif venue. "Stadion BMW jadi alternatif venue. Un...

Pembangunan Tanggul Pantura Jakarta untuk Kurangi Banjir

Banjir di Jakarta belum dapat terselesaikan sebelum pembangunan tanggul di pantai utara Jakarta selesai. Sebab saat ini tanggul yang ada hanya setinggi 2,8 meter, masih di bawah gelombang rob yang mencapai tiga meter.

6 Mobil Mewah Terjaring Razia di Jakut

Sumber: beritajakarta.com Jajaran Kepolisian Satuan Lalu Lintas Jakarta Utara menggelar Operasi Patuh Jaya 2015 sejak Rabu (27/5) kemarin. Hasilnya, enam mobil mewah tanpa surat alias bodong dan puluhan kendaraan lainnya terjaring razia. "Pengemudi beralasan, mobil-mobil baru tersebut akan dikirim keluar kota. Kalau bisa menunjukan surat-surat ya nanti kita lepas, kalau tidak bisa ya kita tilang," kata Sudarmanto, Kamis (28/5). Kasatlantas Jakarta Utara, AKBP Sudarmanto mengatakan, mobil mewah yang terjaring karena tidak dilengkapi surat yakni Lotus, Mercy,Pajero, Harier, Fort Ranger, dan Land Cruiser Prado. Pihaknya, kata Sudarmanto, mengimbau masyarakat tidak perlu khawatir dengan operasi yang digelar asal mentaati tata tertib berlalu lintas. "Masyarakat tidak perlu takut adanya razia. Ini diperuntukkan  untuk keselamatan masyarakat sendiri," tandasnya.