Langsung ke konten utama

DKI Jajaki Impor Daging dengan New Zealand

Sumber: beritajakarta.com
Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama menjajaki impor daging dengan New Zealand. Selain untuk memenuhi kebutuhan, impor ini juga untuk menjaga ketahanan pangan di Ibukota.

"Keamanan pangan itu yang penting. Itu juga salah satu poin saya bicara dengan Perdana Menteri New Zealand kemarin," kata Basuki di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (19/7).
Menurut Basuki, New Zealand merupakan salah satu negara yang tegas terhadap ketahanan pangannya. Indonesia sebelumnya sudah berencana mengimpor daging dari negara di Benua Australia tersebut, namun batal.
"New Zealand itu terkenal sangat tegas bicara keamanan pangan. Dia sangat tegas dan dia juga enggak mau main-main. Iya iya nggak nggak," ujarnya.
Basuki meyakinkan Perdana Menteri New Zealand, John Key untuk membuka keran impor daging ke Jakarta. BUMD DKI Jakarta, PD Dharma Jaya saat ini sudah diperbaiki manajemennya dan dipastikan bisa menyalurkan daging kepada warga Jakarta dengan baik.
"Kami yakinkan Perdana Menteri, bisnis ke bisnis bahwa kami beda. Dharma Jaya dulu punya nama yang buruk tapi sekarang kami sampaikan ini beda manajemennya beda," ungkapnya.
Bahkan mulai tahun depan, Pemprov DKI Jakarta akan memberikan subsidi daging sapi kepada pemegang Kartu Jakarta Pintar (KJP). Jumlah pemegang KJP di Jakarta mencapai lebih dari 500 ribu orang.
Sementara terkait dengan, impor jeroan yang akan dilakukan oleh Kementerian Pertanian, Basuki tidak berkomentar banyak. Dirinya menyerahkan kebijakan itu menjadi tanggung jawab Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman.
"Itu kebijakan Mentan. Bagi kami anda mau impor enggak impor kami enggak terlalu masalah, bagi kami adalah keamanan pangan. Ini soal penyakitnya seperti apa. Itu yang penting," tandasnya.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Asian Games, 28 Cabor Dipertandingkan di Jakarta

Kota Jakarta bersama Pelembang akan menjadi tuan rumah penyelanggaraan Asian Games 2018 mendatang. Dari 36 cabang olahraga (cabor) yang dipertadingkan, 28 diantaranya akan dilangsungkan di Jakarta. Sementara sisanya akan digelar di Palembang. "Insya Allah ada 28 cabor digelar di Jakarta, totalnya ada 36 cabor. Jadi sisanya 8 cabor dilangsungkan di Palembang," ujar Sylvi, sapaan akrabnya, di Balaikota DKI Jakarta, Senin (30/3).Deputi Gubernur DKI Jakarta bidang Kebudayaan dan Pariwisata, Sylviana Murni mengatakan menuturkan, sebanyak 28 cabor Asian Games akan digelar di Jakarta. Namun, dari jumlah itu sebagian diantaranya akan digelar di daerah sekitar Jakarta seperti, Jawa Barat dan Banten. Dia menyebutkan, Dinas Olahraga dan Pemuda (Disorda) DKI akan melakukan rehab, baik ringan, berat maupun total terhadap venue yang ada. Sedangkan untuk Stadion BMW, ditambahkan Sylvi, nantinya hanya akan dijadikan alternatif venue. "Stadion BMW jadi alternatif venue. Un...

Pembangunan Tanggul Pantura Jakarta untuk Kurangi Banjir

Banjir di Jakarta belum dapat terselesaikan sebelum pembangunan tanggul di pantai utara Jakarta selesai. Sebab saat ini tanggul yang ada hanya setinggi 2,8 meter, masih di bawah gelombang rob yang mencapai tiga meter.

6 Mobil Mewah Terjaring Razia di Jakut

Sumber: beritajakarta.com Jajaran Kepolisian Satuan Lalu Lintas Jakarta Utara menggelar Operasi Patuh Jaya 2015 sejak Rabu (27/5) kemarin. Hasilnya, enam mobil mewah tanpa surat alias bodong dan puluhan kendaraan lainnya terjaring razia. "Pengemudi beralasan, mobil-mobil baru tersebut akan dikirim keluar kota. Kalau bisa menunjukan surat-surat ya nanti kita lepas, kalau tidak bisa ya kita tilang," kata Sudarmanto, Kamis (28/5). Kasatlantas Jakarta Utara, AKBP Sudarmanto mengatakan, mobil mewah yang terjaring karena tidak dilengkapi surat yakni Lotus, Mercy,Pajero, Harier, Fort Ranger, dan Land Cruiser Prado. Pihaknya, kata Sudarmanto, mengimbau masyarakat tidak perlu khawatir dengan operasi yang digelar asal mentaati tata tertib berlalu lintas. "Masyarakat tidak perlu takut adanya razia. Ini diperuntukkan  untuk keselamatan masyarakat sendiri," tandasnya.