Langsung ke konten utama

Targetkan Pembangunan Flyover Dimulai September

       DKI Targetkan September Pembangunan Fly Over DimulaiDinas Bina Marga DKI Jakarta menargetkan pembangunan flyover danunderpass di Ibukota dimulai pada September mendatang. Saat ini proses lelang sudah selesai, tinggal menunggu penentuan pemenang lelang oleh Badan Pelayanan Pengadaan Barang dan Jasa (BPPBJ) DKI Jakarta.

" Paling telat September sudah mulai kontrak. Kami berharap seperti itu"
Kepala Dinas Bina Marga DKI Jakarta, Yusmada Faisal mengatakan, pembangunan flyover dan underpass ini dilakukan tahun jamak atau multi years, yakni 2016 dan 2017. Proses lelang dilakukan secara bersamaan.
"Paling telat September sudah mulai kontrak. Kami berharap seperti itu," kata Yusmada, di Balai Kota DKI Jakarta, Jumat (29/7).
Dia menjelaskan sebelum lelang ada beberapa proses yang dilakukan, seperti public hearing, pembuatan analisis mengenai dampak lingkungan (amdal) lalu lintas, dan lain-lain.
"Lelangnya menang baru kami ajukan tahun ini karena kan ada proses dulu, public hearing, amdal lalin," ucapnya.
Yusmada menambahkan biasanya kontrak dengan pemenang lelang dilakukan Desember. Namun tahun ini sudah ada kemajuan karena kontrak bisa dilakukan mulai September mendatang.
"Bisanya bulan Desember baru kontrak. Sekarang kalau bisa maju September lebih baik," tandasnya.
Sebelumnya direncanakan pembangunan flyover dan underpass sebanyak sembilan titik. Namun satu titik pembangunannya ditunda karena ada beberapa kendala. Sehingga hanya ada delapan pembangunan underpass dan flyover yakni di Bintaro Permai, Cipinang Lontar, dan Jalan Panjang.
Lokasi lain yang juga dibangun simpang tak sebidang seperi Flyover Pancoran, Underpass Mampang-Kuningan, underpass Matraman dan Salemba, Underpass Kartini, dan Underpass Santa.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Asian Games, 28 Cabor Dipertandingkan di Jakarta

Kota Jakarta bersama Pelembang akan menjadi tuan rumah penyelanggaraan Asian Games 2018 mendatang. Dari 36 cabang olahraga (cabor) yang dipertadingkan, 28 diantaranya akan dilangsungkan di Jakarta. Sementara sisanya akan digelar di Palembang. "Insya Allah ada 28 cabor digelar di Jakarta, totalnya ada 36 cabor. Jadi sisanya 8 cabor dilangsungkan di Palembang," ujar Sylvi, sapaan akrabnya, di Balaikota DKI Jakarta, Senin (30/3).Deputi Gubernur DKI Jakarta bidang Kebudayaan dan Pariwisata, Sylviana Murni mengatakan menuturkan, sebanyak 28 cabor Asian Games akan digelar di Jakarta. Namun, dari jumlah itu sebagian diantaranya akan digelar di daerah sekitar Jakarta seperti, Jawa Barat dan Banten. Dia menyebutkan, Dinas Olahraga dan Pemuda (Disorda) DKI akan melakukan rehab, baik ringan, berat maupun total terhadap venue yang ada. Sedangkan untuk Stadion BMW, ditambahkan Sylvi, nantinya hanya akan dijadikan alternatif venue. "Stadion BMW jadi alternatif venue. Un...

6 Mobil Mewah Terjaring Razia di Jakut

Sumber: beritajakarta.com Jajaran Kepolisian Satuan Lalu Lintas Jakarta Utara menggelar Operasi Patuh Jaya 2015 sejak Rabu (27/5) kemarin. Hasilnya, enam mobil mewah tanpa surat alias bodong dan puluhan kendaraan lainnya terjaring razia. "Pengemudi beralasan, mobil-mobil baru tersebut akan dikirim keluar kota. Kalau bisa menunjukan surat-surat ya nanti kita lepas, kalau tidak bisa ya kita tilang," kata Sudarmanto, Kamis (28/5). Kasatlantas Jakarta Utara, AKBP Sudarmanto mengatakan, mobil mewah yang terjaring karena tidak dilengkapi surat yakni Lotus, Mercy,Pajero, Harier, Fort Ranger, dan Land Cruiser Prado. Pihaknya, kata Sudarmanto, mengimbau masyarakat tidak perlu khawatir dengan operasi yang digelar asal mentaati tata tertib berlalu lintas. "Masyarakat tidak perlu takut adanya razia. Ini diperuntukkan  untuk keselamatan masyarakat sendiri," tandasnya.

Pembangunan Tanggul Pantura Jakarta untuk Kurangi Banjir

Banjir di Jakarta belum dapat terselesaikan sebelum pembangunan tanggul di pantai utara Jakarta selesai. Sebab saat ini tanggul yang ada hanya setinggi 2,8 meter, masih di bawah gelombang rob yang mencapai tiga meter.