Langsung ke konten utama

Lebaran, DKI Dirikan 53 Posko Kesehatan

Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta akan mendirikan 53 posko kesehatan selama arus mudik dan arus balik Lebaran.


" Kami membuka posko kesehatan bersama dengan Dishubtrans DKI, Biddokkes Polda Metro Jaya, dan Jasa Raharja di 53 titik di terminal dan stasiun"
Kepala Dinkes DKI Jakarta, Koesmedi Priharto mengatakan, ke-53 posko kesehatan tersebar di lima wilayah kota. Posko kesehatan didirikan mulai hari ini, atau H-12 hingga H+12 Lebaran.
"Kami membuka posko kesehatan bersama dengan Dishubtrans DKI, Biddokkes Polda Metro Jaya, dan Jasa Raharja di 53 titik di terminal dan stasiun," kata Koesmedi, Jumat (24/6).
Posko kesehatan akan didirikan antara lain beberapa terminal utama seperti Terminal Kampung Rambutan, Terminal Pulo Gadung, Terminal Tanjung Priok, Terminal Rawamangun dan Terminal Kalideres. Selain itu juga di Stasiun Jatinegara, Stasiun Gambir, Stasiun Senen dan Stasiun Tanah Abang.
"Posko akan dimulai hari ini, H -12  hingga H + 12. Layanan yang diberikan antara lain layanan informasi kesehatan, pengobatan, rujukan dan ambulans gawat darurat," tandasnya.
Pihaknya juga akan melakukan pemeriksaan makanan dan minuman, yang dijual disekitar terminal dan stasiun. Sehingga masyarakat bisa merasa lebih aman dan nyaman dalam mengkonsumsi makanan.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Jalan Tipar Cakung Raya Marak PKL

Sumber: beritajakarta.com Pedagang kaki lima (PKL) semakin marak di sepanjang Jalan Tipar Cakung Raya, Sukapura, Jakarta Utara. Lapak-lapak PKL digelar di atas trotoar kiri kanan jalan. Dari pantauan Beritajakarta.com , lapak PKL sangat mengganggu pejalan kaki yang melewati trotoar. Bahkan, ada juga lapak yang berada di bahu jalan. Sehingga sering menghambat arus lalu lintas di jalan tersebut. Terkait hal ini, Lurah Sukapura, Supardi mengatakan, PKL di sisi kanan dan kiri Jalan Tipar Cakung Raya telah ada sejak lama. Ia pun mengaku kesulitan menertibkan PKL, karena banyak yang juga merupakan warga sekitar. "Sulit, PKL‎ di sana itu banyakan warga sini juga," ucapnya, Senin (12/10). Namun Supardi akan segera membawa permasalahan PKL ke rapat pimpinan (Rapim) Pemerintah Kota (Pemkot) AdministrasiJakarta Utara. "Mudah-mudahan dari sana akan ada jawaban dan tindak lanjut yang jelas," tandasnya‎.

Keluarga Pasien Protes, Tarif Parkir RSUD Koja Mahal

Sumber: beritajakarta.com Para pembesuk di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Koja, Jakarta Utara, mengeluhkan sistem tarif parkir yang diterapkan di rumah sakit tersebut. Menurut mereka, sistem tarif parkir per jam sangat memberatkan. Keluarga dan kerabat pasien mengaku keberatan dengan tingginya tarif parkir yang diterapkan. Apalagi kalau mereka sedang menemani atau menjaga keluarganya yang tengah dirawat di rumah sakit milik Pemprov DKI Jakarta tersebut. "Sangat mahal. Ini kan rumah sakit milik Pemprov DKI Jakarta. Harusnya tarif parkir tidak semahal ini," keluh Saiman (29), salah satu keluarga pasien, Jumat (2/10). Menurut Saiman, tidak sepatutnya rumah sakit justru membebani dengan biaya tinggi kepada keluarga pasien, terlebih mengenai tarif parkir. Hal senada diungkapkan Harum (30), yang sedang menunggu kerabatnya yang tengah dirawat di rumah sakit tersebut. "Saya sangat keberatan dengan tarif parkir yang mahal," cetusnya. Berdasarkan pantau

Hasil Panen Padi Petani Rorotan Turun 50 Persen

Sumber: beritajakarta.com Cuaca ekstrem yang terjadi di Ibukota beberapa waktu belakangan ini membuat hasil panen padi para petani di Rorotan, Cilincing, Jakarta Utara mengalami penurunan.