Langsung ke konten utama

5 Sopir Bus di Kalideres Dilarang Berkendara

Sejak H-12 hingga H-9 menjelang Idul Fitri 1437, ratusan sopir Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) di Terminal bus Kalideres, Jakarta Barat wajib menjalani tes kesehatan.


" Total sebanyak 249 sopir telah diperiksa kondisi kesehatan sebelum membawa armada bus"
Kepala Terminal AKAP  Kalideres, Revi Zulkarnaen mengatakan, para sopir yang hendak membawa warga terlebih dahulu menjalani serangkaian pemeriksaan kesehatan. Hal itu guna memastikan keamanan saat membawa warga mudik ke kampung halaman.
"Pemeriksaan kesehatan sopir telah digelar sejak H-12 hingga  H-9 lebaran. Total sebanyak 249 sopir telah diperiksa kondisi kesehatan sebelum membawa armada bus," kata Revi, Selasa (28/6).
Berdasarkan hasil pemeriksaan, sebanyak 235 sopir dinyatakan layak berkendara, sembilan sopir dinyatakan layak dengan catatan dan lima sopir dinyatakan tidak layak. Terhadap sopir yang tidak layak, tidak diperbolehkan berangkat.
"Hasil kesehatan layak dengan catatan artinya kondisi kesehatan sopir  masih bisa membawa bus. Sedangkan tidak layak disebabkan sopir mengalami gangguan kesehatan seperti hipertensi," tandasnya.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Jalan Tipar Cakung Raya Marak PKL

Sumber: beritajakarta.com Pedagang kaki lima (PKL) semakin marak di sepanjang Jalan Tipar Cakung Raya, Sukapura, Jakarta Utara. Lapak-lapak PKL digelar di atas trotoar kiri kanan jalan. Dari pantauan Beritajakarta.com , lapak PKL sangat mengganggu pejalan kaki yang melewati trotoar. Bahkan, ada juga lapak yang berada di bahu jalan. Sehingga sering menghambat arus lalu lintas di jalan tersebut. Terkait hal ini, Lurah Sukapura, Supardi mengatakan, PKL di sisi kanan dan kiri Jalan Tipar Cakung Raya telah ada sejak lama. Ia pun mengaku kesulitan menertibkan PKL, karena banyak yang juga merupakan warga sekitar. "Sulit, PKL‎ di sana itu banyakan warga sini juga," ucapnya, Senin (12/10). Namun Supardi akan segera membawa permasalahan PKL ke rapat pimpinan (Rapim) Pemerintah Kota (Pemkot) AdministrasiJakarta Utara. "Mudah-mudahan dari sana akan ada jawaban dan tindak lanjut yang jelas," tandasnya‎.

Keluarga Pasien Protes, Tarif Parkir RSUD Koja Mahal

Sumber: beritajakarta.com Para pembesuk di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Koja, Jakarta Utara, mengeluhkan sistem tarif parkir yang diterapkan di rumah sakit tersebut. Menurut mereka, sistem tarif parkir per jam sangat memberatkan. Keluarga dan kerabat pasien mengaku keberatan dengan tingginya tarif parkir yang diterapkan. Apalagi kalau mereka sedang menemani atau menjaga keluarganya yang tengah dirawat di rumah sakit milik Pemprov DKI Jakarta tersebut. "Sangat mahal. Ini kan rumah sakit milik Pemprov DKI Jakarta. Harusnya tarif parkir tidak semahal ini," keluh Saiman (29), salah satu keluarga pasien, Jumat (2/10). Menurut Saiman, tidak sepatutnya rumah sakit justru membebani dengan biaya tinggi kepada keluarga pasien, terlebih mengenai tarif parkir. Hal senada diungkapkan Harum (30), yang sedang menunggu kerabatnya yang tengah dirawat di rumah sakit tersebut. "Saya sangat keberatan dengan tarif parkir yang mahal," cetusnya. Berdasarkan pantau

Hasil Panen Padi Petani Rorotan Turun 50 Persen

Sumber: beritajakarta.com Cuaca ekstrem yang terjadi di Ibukota beberapa waktu belakangan ini membuat hasil panen padi para petani di Rorotan, Cilincing, Jakarta Utara mengalami penurunan.