Langsung ke konten utama

Masjid Fatahillah Diresmikan Jokowi

Presiden, Joko Widodo meresmikan Masjid Fatahillah di Balai Kota DKI Jakarta, Jumat (29/1). Pembangunan masjid tersebut merupakan ide dari Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama.

" Dengan mengucapkan Bismillahirrahmanirrahim Masjid Fatahillah saya nyatakan diresmikan"
Peresmian dilakukan sekitar pukul 11.45 sebelum Sholat Jumat. Sebelumnya Basuki mengajak Jokowi untuk melihat Jakarta Smart City.
Beberapa pejabat turut mendampingi seperti Menteri Agama Lukman Hakim Syaifudin, Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Tito Karnavian dan Sekretaris Kabinet Pramono Anung.
Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi juga turut menghadiri acara peresmian masjid tersebut.
"Dengan mengucapkan Bismillahirrahmanirrahim Masjid Fatahillah saya nyatakan diresmikan," kata Jokowi, di Balai Kota DKI Jakarta, Jumat (29/1).
Usai menandatangani prasasti peresmian masjid tersebut, Jokowi melaksanakan sholat Jumat berjamaah.
Perlu diketahui, pembangunan Masjid Fatahillah dilakukan sejak September 2015 lalu. Pembiayaan pembangunan tersebut dari dana APBD 2015 sebesar Rp 18,8 miliar. Masjid ini memiliki dua lantai, dengan luas lantai satu yakni 410 meter persegi, sementara lantai 2 seluas 594 meter persegi. Untuk daya tampung masjid diperkirakan bisa lebih dari 1.513 jamaah.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Jalan Tipar Cakung Raya Marak PKL

Sumber: beritajakarta.com Pedagang kaki lima (PKL) semakin marak di sepanjang Jalan Tipar Cakung Raya, Sukapura, Jakarta Utara. Lapak-lapak PKL digelar di atas trotoar kiri kanan jalan. Dari pantauan Beritajakarta.com , lapak PKL sangat mengganggu pejalan kaki yang melewati trotoar. Bahkan, ada juga lapak yang berada di bahu jalan. Sehingga sering menghambat arus lalu lintas di jalan tersebut. Terkait hal ini, Lurah Sukapura, Supardi mengatakan, PKL di sisi kanan dan kiri Jalan Tipar Cakung Raya telah ada sejak lama. Ia pun mengaku kesulitan menertibkan PKL, karena banyak yang juga merupakan warga sekitar. "Sulit, PKL‎ di sana itu banyakan warga sini juga," ucapnya, Senin (12/10). Namun Supardi akan segera membawa permasalahan PKL ke rapat pimpinan (Rapim) Pemerintah Kota (Pemkot) AdministrasiJakarta Utara. "Mudah-mudahan dari sana akan ada jawaban dan tindak lanjut yang jelas," tandasnya‎.

Keluarga Pasien Protes, Tarif Parkir RSUD Koja Mahal

Sumber: beritajakarta.com Para pembesuk di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Koja, Jakarta Utara, mengeluhkan sistem tarif parkir yang diterapkan di rumah sakit tersebut. Menurut mereka, sistem tarif parkir per jam sangat memberatkan. Keluarga dan kerabat pasien mengaku keberatan dengan tingginya tarif parkir yang diterapkan. Apalagi kalau mereka sedang menemani atau menjaga keluarganya yang tengah dirawat di rumah sakit milik Pemprov DKI Jakarta tersebut. "Sangat mahal. Ini kan rumah sakit milik Pemprov DKI Jakarta. Harusnya tarif parkir tidak semahal ini," keluh Saiman (29), salah satu keluarga pasien, Jumat (2/10). Menurut Saiman, tidak sepatutnya rumah sakit justru membebani dengan biaya tinggi kepada keluarga pasien, terlebih mengenai tarif parkir. Hal senada diungkapkan Harum (30), yang sedang menunggu kerabatnya yang tengah dirawat di rumah sakit tersebut. "Saya sangat keberatan dengan tarif parkir yang mahal," cetusnya. Berdasarkan pantau

Hasil Panen Padi Petani Rorotan Turun 50 Persen

Sumber: beritajakarta.com Cuaca ekstrem yang terjadi di Ibukota beberapa waktu belakangan ini membuat hasil panen padi para petani di Rorotan, Cilincing, Jakarta Utara mengalami penurunan.