Langsung ke konten utama

250 Bangunan di Jl Pergudangan Dibongkar

Sekitar 250 bangunan yang berdiri di sisi barat  bantaran Kali Karang di Jalan Pergudangan RT 07/16, Kelurahan Pejagalan, Penjaringan, Jakarta Utara, dibongkar petugas gabungan, Selasa (31/3). Bantaran kali itu diketahui milik Pemprov DKI Jakarta. 
Sumber: Beritajakarta.com
"Bantaran kali sepanjang dua kilometer dengan lebar 60 meter ini akan direfungsi. Sebagian besar pemilik sudah membongkar sendiri bangunannya," kata Yani Wahyu Purwoko, Camat Penjaringan.
Ratusan bangunan yang umumnya berbentuk semi permanen tersebut sudah berdiri di bantaran kali lebih dari 10 tahun lalu. Sebelum ditertibkan, Kecamatan Penjaringan telah memberikan peringatan pertama hingga ketiga kepada para pemilik bangunan.
Penertiban ini melibatkan 400 personel yang terdiri dari Satpol PP, TNI dan kepolisian. Penertiban yang mengerahkan dua unit beko ini diperkirakan rampung sore ini.
"Penghuni bangunan tidak memperoleh penggantian atau direlokasi ke rusunawa," ujar Yani.
Pelaksana Normalisasi Kali dan Waduk DKI Jakarta, Heriyanto mengatakan, di bantaran Kali Karang ini akan dibangun jalan inspeksi.
"Jalan inspeksi ini nantinya dapat menjadi jalur alternatif dari Jalan Muara Karang menuju Bandara Soekarno-Hatta," jelas Heriyanto.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Jalan Tipar Cakung Raya Marak PKL

Sumber: beritajakarta.com Pedagang kaki lima (PKL) semakin marak di sepanjang Jalan Tipar Cakung Raya, Sukapura, Jakarta Utara. Lapak-lapak PKL digelar di atas trotoar kiri kanan jalan. Dari pantauan Beritajakarta.com , lapak PKL sangat mengganggu pejalan kaki yang melewati trotoar. Bahkan, ada juga lapak yang berada di bahu jalan. Sehingga sering menghambat arus lalu lintas di jalan tersebut. Terkait hal ini, Lurah Sukapura, Supardi mengatakan, PKL di sisi kanan dan kiri Jalan Tipar Cakung Raya telah ada sejak lama. Ia pun mengaku kesulitan menertibkan PKL, karena banyak yang juga merupakan warga sekitar. "Sulit, PKL‎ di sana itu banyakan warga sini juga," ucapnya, Senin (12/10). Namun Supardi akan segera membawa permasalahan PKL ke rapat pimpinan (Rapim) Pemerintah Kota (Pemkot) AdministrasiJakarta Utara. "Mudah-mudahan dari sana akan ada jawaban dan tindak lanjut yang jelas," tandasnya‎.

Keluarga Pasien Protes, Tarif Parkir RSUD Koja Mahal

Sumber: beritajakarta.com Para pembesuk di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Koja, Jakarta Utara, mengeluhkan sistem tarif parkir yang diterapkan di rumah sakit tersebut. Menurut mereka, sistem tarif parkir per jam sangat memberatkan. Keluarga dan kerabat pasien mengaku keberatan dengan tingginya tarif parkir yang diterapkan. Apalagi kalau mereka sedang menemani atau menjaga keluarganya yang tengah dirawat di rumah sakit milik Pemprov DKI Jakarta tersebut. "Sangat mahal. Ini kan rumah sakit milik Pemprov DKI Jakarta. Harusnya tarif parkir tidak semahal ini," keluh Saiman (29), salah satu keluarga pasien, Jumat (2/10). Menurut Saiman, tidak sepatutnya rumah sakit justru membebani dengan biaya tinggi kepada keluarga pasien, terlebih mengenai tarif parkir. Hal senada diungkapkan Harum (30), yang sedang menunggu kerabatnya yang tengah dirawat di rumah sakit tersebut. "Saya sangat keberatan dengan tarif parkir yang mahal," cetusnya. Berdasarkan pantau

Hasil Panen Padi Petani Rorotan Turun 50 Persen

Sumber: beritajakarta.com Cuaca ekstrem yang terjadi di Ibukota beberapa waktu belakangan ini membuat hasil panen padi para petani di Rorotan, Cilincing, Jakarta Utara mengalami penurunan.