Gubernur DKI Jakarta, Basuki Thahaja Purnama kembali mengingatkan warga agar tidak merusak taman saat melakukan aksi unjuk rasa. Bila tidak demikian, warga yang menggelar unjuk rasa terancam akan terkena pukul petugas taman sesuai dengan instruksinya.
" Masyarakat mau demo silahkan, mau marah-marah ke saya silahkan. Tapi jangan mencabut, menginjak-injak tanaman"
Ia mengaku sudah memberikan telepon genggam kepada sejumlah petugas taman di lapangan. Melalui telepon genggam tersebut petugas bisa langsung melaporkan apabila ada tindakan dan pengerusakan fasilitas dalam unjuk rasa.
"Masyarakat mau demo silahkan, mau marah-marah ke saya silahkan. Tapi jangan mencabut, menginjak-injak tanaman," katanya usai meresmikan Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) Cipinang Besar Utara (CBU), Jatinegara, Jakarta Timur, Rabu (30/3).
Basuki meminta kepada seluruh masyarakat agar ikut serta mengawasi dan merawat fasilitas umum di Jakarta. Sebab jika seluruh fasilitas umum bisa bersih dan terjaga, masyarakat yang akan merasakan sendiri manfaatnya.
"Kalau sampai merusak maka akan dikenai sanksi dan kena pasal pengrusakan," tandasnya.
Sumber: Beritajakarta.com
Komentar
Posting Komentar