Langsung ke konten utama

Basuki Resmikan RPTRA Amir Hamzah

Basuki Resmikan RPTRA Amir Hamzah
Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama, meresmikan Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) Amir Hamzah di Jalan Amir Hamzah, Kelurahan Pegangsaan, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (5/2).

"Saya harap lurah bisa memanfaatkan RPTRA ini untuk melihat warganya seperti suka dukanya "
RPTRA seluas 3.988 meter persegi ini di bangun melalui program Corporate Social Responsibility (CSR). Fasilitas yang ada di RPTRA tersebut antara lain ruang serba guna, perpustakaan, lapangan basket, futsal, kolam gizi, tanaman obat keluarga (toga) serta dilengkapi closed circuit television (CCTV) dan wi-fi.
Basuki mengatakan, pembangunan fasilitas RPTRA ini merupakan keinginan masyarakat. Selain itu pembangunan RPTRA ini juga menggunakan dana CSR, sehingga lebih cepat pembangunannya.
"Saya berterimakasih kepada UI yang telah membantu. Kami tidak ingin membangun RPTRA yang tidak bapak ibu suka itu percuma dan kalau pakai duit pemda lama minta ampun, terlalu banyak teori," kata Basuki, di RPTRA Amir Hamzah.
Lebih lanjut, dirinya berharap dengan adanya RPTRA bisa menjadi sarana berkumpul, silaturahmi dan juga saling memperhatikan."Saya harap lurah bisa memanfaatkan RPTRA ini untuk melihat warganya seperti suka dukanya," tandasnya.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Jalan Tipar Cakung Raya Marak PKL

Sumber: beritajakarta.com Pedagang kaki lima (PKL) semakin marak di sepanjang Jalan Tipar Cakung Raya, Sukapura, Jakarta Utara. Lapak-lapak PKL digelar di atas trotoar kiri kanan jalan. Dari pantauan Beritajakarta.com , lapak PKL sangat mengganggu pejalan kaki yang melewati trotoar. Bahkan, ada juga lapak yang berada di bahu jalan. Sehingga sering menghambat arus lalu lintas di jalan tersebut. Terkait hal ini, Lurah Sukapura, Supardi mengatakan, PKL di sisi kanan dan kiri Jalan Tipar Cakung Raya telah ada sejak lama. Ia pun mengaku kesulitan menertibkan PKL, karena banyak yang juga merupakan warga sekitar. "Sulit, PKL‎ di sana itu banyakan warga sini juga," ucapnya, Senin (12/10). Namun Supardi akan segera membawa permasalahan PKL ke rapat pimpinan (Rapim) Pemerintah Kota (Pemkot) AdministrasiJakarta Utara. "Mudah-mudahan dari sana akan ada jawaban dan tindak lanjut yang jelas," tandasnya‎.

Keluarga Pasien Protes, Tarif Parkir RSUD Koja Mahal

Sumber: beritajakarta.com Para pembesuk di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Koja, Jakarta Utara, mengeluhkan sistem tarif parkir yang diterapkan di rumah sakit tersebut. Menurut mereka, sistem tarif parkir per jam sangat memberatkan. Keluarga dan kerabat pasien mengaku keberatan dengan tingginya tarif parkir yang diterapkan. Apalagi kalau mereka sedang menemani atau menjaga keluarganya yang tengah dirawat di rumah sakit milik Pemprov DKI Jakarta tersebut. "Sangat mahal. Ini kan rumah sakit milik Pemprov DKI Jakarta. Harusnya tarif parkir tidak semahal ini," keluh Saiman (29), salah satu keluarga pasien, Jumat (2/10). Menurut Saiman, tidak sepatutnya rumah sakit justru membebani dengan biaya tinggi kepada keluarga pasien, terlebih mengenai tarif parkir. Hal senada diungkapkan Harum (30), yang sedang menunggu kerabatnya yang tengah dirawat di rumah sakit tersebut. "Saya sangat keberatan dengan tarif parkir yang mahal," cetusnya. Berdasarkan pantau

Hasil Panen Padi Petani Rorotan Turun 50 Persen

Sumber: beritajakarta.com Cuaca ekstrem yang terjadi di Ibukota beberapa waktu belakangan ini membuat hasil panen padi para petani di Rorotan, Cilincing, Jakarta Utara mengalami penurunan.