Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Pusat terus berupaya menggencarkan program cabenisasi di wilayahnya. Salah satunya dengan menyambangi sekaligus memotivasi para petani rumahan agar merawat baik tanaman cabe sehingga hasil panen bisa maksimal.
"Biasanya kebutuhan cabe akan meningkat dan harga melonjak empat sampai lima kali lipat dari harga biasa "
"Biasanya kebutuhan cabe akan meningkat dan harga melonjak empat sampai lima kali lipat dari harga biasa. Program ini dapat mendukung ketahanan pangan," kata Mangara Pardede, Wali Kota Jakarta Pusat saat meninjau lokasi program cabenisasi di RW 01 Cideng dan RW 04 Petojo Selatan, Gambir, Jumat (29/4).
Sementara itu, Kepala Suku Dinas Kelautan, Pertanian dan Ketahanan Pangan (KPKP) Jakarta Pusat, M Mulyadi menamnbahkan, sejak awal Maret, pihaknya telah memberikan bantuan 15 ribu bibit cabe berikut media tanamnya seperti polibek dan pupuk yang disebar di 44 kelurahan.
"Kami juga mendorong kelompok tani modern menanam sayuran seperti caisim, kangkung, bayam dan lainnya," terangnya.
Mulyadi mengutarakan, ribuan bibit yang telah disebarkan para kelompok tani binaan ini diperkirakan akan panen menjelang Lebaran.
"Diprediksi setiap pohon akan panen 0,8 kilogram. Menjelang Lebaran kita prediksi panen sekitar 20 ton," tandasnya.
Komentar
Posting Komentar