Langsung ke konten utama

Penuhi Kebutuhaan Air Jakarta, PJT II Rutin Pantau Cuaca

Sumber: beritajakarta.com


Perum Jasa Tirta (PJT) II memiliki trik khusus agar pasokan air dari Waduk Jatiluhur di Purwakarta, Jawa Barat, tidak berkurang, meski sedang musim kemarau.
Apalagi Waduk Jatilihur merupakan pemasok terbesar bahan baku air kepada operator penyedia air PT Aetra, untuk mencukupi kebutuhan air bersih di DKI Jakarta.
Direktur Utama PJT II, Herman Idrus mengatakan, tidak berkurangnya jumlah pasokan bahan baku air ke ibukota, karena pihaknya sudah menyimpan air pada saat musim hujan, sehingga ketika musim kemarau tidak akan terjadi masalah.
"Kami itu rutin memantau prakiraan cuaca. Kapan musim kemarau dan melakukan persiapan dengan menampung air saat musim hujan dan menyimpannya untuk musim kemarau," kata Herman, Selasa (29/9).
Dikatakan Herman, saat ini air yang keluar dari Waduk Jatiluhur mencapai 162 liter per detik dan hal tersebut setara dengan debit sungai Ciliwung yang membanjiri kota Jakarta.
"Musim kemarau ini air yang dikeluarkan 162 liter per detik," tandas Herman.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Jalan Tipar Cakung Raya Marak PKL

Sumber: beritajakarta.com Pedagang kaki lima (PKL) semakin marak di sepanjang Jalan Tipar Cakung Raya, Sukapura, Jakarta Utara. Lapak-lapak PKL digelar di atas trotoar kiri kanan jalan. Dari pantauan Beritajakarta.com , lapak PKL sangat mengganggu pejalan kaki yang melewati trotoar. Bahkan, ada juga lapak yang berada di bahu jalan. Sehingga sering menghambat arus lalu lintas di jalan tersebut. Terkait hal ini, Lurah Sukapura, Supardi mengatakan, PKL di sisi kanan dan kiri Jalan Tipar Cakung Raya telah ada sejak lama. Ia pun mengaku kesulitan menertibkan PKL, karena banyak yang juga merupakan warga sekitar. "Sulit, PKL‎ di sana itu banyakan warga sini juga," ucapnya, Senin (12/10). Namun Supardi akan segera membawa permasalahan PKL ke rapat pimpinan (Rapim) Pemerintah Kota (Pemkot) AdministrasiJakarta Utara. "Mudah-mudahan dari sana akan ada jawaban dan tindak lanjut yang jelas," tandasnya‎.

Keluarga Pasien Protes, Tarif Parkir RSUD Koja Mahal

Sumber: beritajakarta.com Para pembesuk di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Koja, Jakarta Utara, mengeluhkan sistem tarif parkir yang diterapkan di rumah sakit tersebut. Menurut mereka, sistem tarif parkir per jam sangat memberatkan. Keluarga dan kerabat pasien mengaku keberatan dengan tingginya tarif parkir yang diterapkan. Apalagi kalau mereka sedang menemani atau menjaga keluarganya yang tengah dirawat di rumah sakit milik Pemprov DKI Jakarta tersebut. "Sangat mahal. Ini kan rumah sakit milik Pemprov DKI Jakarta. Harusnya tarif parkir tidak semahal ini," keluh Saiman (29), salah satu keluarga pasien, Jumat (2/10). Menurut Saiman, tidak sepatutnya rumah sakit justru membebani dengan biaya tinggi kepada keluarga pasien, terlebih mengenai tarif parkir. Hal senada diungkapkan Harum (30), yang sedang menunggu kerabatnya yang tengah dirawat di rumah sakit tersebut. "Saya sangat keberatan dengan tarif parkir yang mahal," cetusnya. Berdasarkan pantau

Hasil Panen Padi Petani Rorotan Turun 50 Persen

Sumber: beritajakarta.com Cuaca ekstrem yang terjadi di Ibukota beberapa waktu belakangan ini membuat hasil panen padi para petani di Rorotan, Cilincing, Jakarta Utara mengalami penurunan.