Langsung ke konten utama

250 Bangunan di Bantaran Kali Krukut Dibongkar

250 Bangunan Di Sisi Kali Krukut DibongkarRatusan bangunan liar di bantaran Kali Krukut, Jalan Pembangunan 1-3, Kelurahan Petojo Utara, Kecamatan Gambir, Jakarta Pusat dibongkar. Lokasi tersebut nantinya akan difungsikan menjadi jalan inspeksi.
" Kita berikan pemahaman kalau bangunan mereka berdiri ditempat yang menyalahi aturan. "
Wali Kota Jakarta Pusat, Mangara Pardede mengatakan, sosialisasi pada warga sudah berjalan sejak lama. Sehingga penghuni pun, sudah banyak yang membongkar bangunannya sendiri.
"Kita berikan pemahaman kalau bangunan mereka berdiri ditempat yang menyalahi aturan. panjangnya sekitar 2,1 kilometer yang ditertibkan, ada 250 bangunan," ujarnya, Rabu (30/9).
Dikatakan Mangara, di lokasi tersebut dari pendataan terdapat 150 Kepala Keluarga (KK) yang tinggal. Dan untuk penertiban kali ini dikerahkan sebanyak 200 personel gabungan dari Satpol PP, Suku Dinas Kebersihan, dan juga petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU). "Setelah ini kali ini akan langsung di sheet pile dan salurannya dinormalisasi," katanya.
Pantauan Beritajakarta.com, satu alat berat juga ikut dioperasikan untuk mempercepat pembongkaran bangunan. Untuk sementara, akses Jalan Pembangunan 1-3 ditutup karena aktivitas ini.
SUMBER: BERITAJAKARTA.COM

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Jalan Tipar Cakung Raya Marak PKL

Sumber: beritajakarta.com Pedagang kaki lima (PKL) semakin marak di sepanjang Jalan Tipar Cakung Raya, Sukapura, Jakarta Utara. Lapak-lapak PKL digelar di atas trotoar kiri kanan jalan. Dari pantauan Beritajakarta.com , lapak PKL sangat mengganggu pejalan kaki yang melewati trotoar. Bahkan, ada juga lapak yang berada di bahu jalan. Sehingga sering menghambat arus lalu lintas di jalan tersebut. Terkait hal ini, Lurah Sukapura, Supardi mengatakan, PKL di sisi kanan dan kiri Jalan Tipar Cakung Raya telah ada sejak lama. Ia pun mengaku kesulitan menertibkan PKL, karena banyak yang juga merupakan warga sekitar. "Sulit, PKL‎ di sana itu banyakan warga sini juga," ucapnya, Senin (12/10). Namun Supardi akan segera membawa permasalahan PKL ke rapat pimpinan (Rapim) Pemerintah Kota (Pemkot) AdministrasiJakarta Utara. "Mudah-mudahan dari sana akan ada jawaban dan tindak lanjut yang jelas," tandasnya‎.

Keluarga Pasien Protes, Tarif Parkir RSUD Koja Mahal

Sumber: beritajakarta.com Para pembesuk di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Koja, Jakarta Utara, mengeluhkan sistem tarif parkir yang diterapkan di rumah sakit tersebut. Menurut mereka, sistem tarif parkir per jam sangat memberatkan. Keluarga dan kerabat pasien mengaku keberatan dengan tingginya tarif parkir yang diterapkan. Apalagi kalau mereka sedang menemani atau menjaga keluarganya yang tengah dirawat di rumah sakit milik Pemprov DKI Jakarta tersebut. "Sangat mahal. Ini kan rumah sakit milik Pemprov DKI Jakarta. Harusnya tarif parkir tidak semahal ini," keluh Saiman (29), salah satu keluarga pasien, Jumat (2/10). Menurut Saiman, tidak sepatutnya rumah sakit justru membebani dengan biaya tinggi kepada keluarga pasien, terlebih mengenai tarif parkir. Hal senada diungkapkan Harum (30), yang sedang menunggu kerabatnya yang tengah dirawat di rumah sakit tersebut. "Saya sangat keberatan dengan tarif parkir yang mahal," cetusnya. Berdasarkan pantau

Hasil Panen Padi Petani Rorotan Turun 50 Persen

Sumber: beritajakarta.com Cuaca ekstrem yang terjadi di Ibukota beberapa waktu belakangan ini membuat hasil panen padi para petani di Rorotan, Cilincing, Jakarta Utara mengalami penurunan.