Langsung ke konten utama

Pemkot Jakut Fasilitasi Rakor Forkopimko


Pemerintah Kota (Pemkot) Administrasi Jakarta Utara, memfasilitasi rakor forum koordinasi pimpinan kota (Forkopimko) menjelang perayaan Natal, Tahun Baru, dan Pemilu 2019.


Kegiatan yang digelar di ruang pola kantor wali kota, Kamis (29/11), dihadiri seluruh elemen Forkopimko seperti, Kejaksaan Negeri, Kepolisian Resort, Komando Distrik Militer, Pengadilan Negeri, Bawaslu dan KPU.


Dalam sambutannya, Wali Kota Jakarta Utara, Syamsudin Lologau mengatakan, untuk mewujudkan Jakarta Utara yang maju, aman dan nyaman dibutuhkan sinergitas yang kuat dari para pemangku kepentingan yang tergabung dalam Forkopimko. 


"Saya percaya seluruh elemen yang tergabung dalam tiga pilar mampu mengimplementasikan apa yang diharapkan publik. Jakarta Utara merupakan miniatur Indonesia dalam menumbuhkan pembangunan agar dapat memfasilitasi keberagaman," ujarnya. 


Dilanjutkan Syamsudin, pihaknya mengajak Forkopimko untuk menyatukan barisan agar mampu menangkal ancaman gangguan keamanan dan ketertiban saat perayaan Natal dan Tahun Baru 2019 nanti. 


"Semoga kegiatan ini dapat bermanfaat dalam meminimalisir potensi kerawanan sosial yang bisa menghambat pembangunan," tandasnya.




Artikel ini tayang di - Beritajakarta.id

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Jalan Tipar Cakung Raya Marak PKL

Sumber: beritajakarta.com Pedagang kaki lima (PKL) semakin marak di sepanjang Jalan Tipar Cakung Raya, Sukapura, Jakarta Utara. Lapak-lapak PKL digelar di atas trotoar kiri kanan jalan. Dari pantauan Beritajakarta.com , lapak PKL sangat mengganggu pejalan kaki yang melewati trotoar. Bahkan, ada juga lapak yang berada di bahu jalan. Sehingga sering menghambat arus lalu lintas di jalan tersebut. Terkait hal ini, Lurah Sukapura, Supardi mengatakan, PKL di sisi kanan dan kiri Jalan Tipar Cakung Raya telah ada sejak lama. Ia pun mengaku kesulitan menertibkan PKL, karena banyak yang juga merupakan warga sekitar. "Sulit, PKL‎ di sana itu banyakan warga sini juga," ucapnya, Senin (12/10). Namun Supardi akan segera membawa permasalahan PKL ke rapat pimpinan (Rapim) Pemerintah Kota (Pemkot) AdministrasiJakarta Utara. "Mudah-mudahan dari sana akan ada jawaban dan tindak lanjut yang jelas," tandasnya‎.

Keluarga Pasien Protes, Tarif Parkir RSUD Koja Mahal

Sumber: beritajakarta.com Para pembesuk di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Koja, Jakarta Utara, mengeluhkan sistem tarif parkir yang diterapkan di rumah sakit tersebut. Menurut mereka, sistem tarif parkir per jam sangat memberatkan. Keluarga dan kerabat pasien mengaku keberatan dengan tingginya tarif parkir yang diterapkan. Apalagi kalau mereka sedang menemani atau menjaga keluarganya yang tengah dirawat di rumah sakit milik Pemprov DKI Jakarta tersebut. "Sangat mahal. Ini kan rumah sakit milik Pemprov DKI Jakarta. Harusnya tarif parkir tidak semahal ini," keluh Saiman (29), salah satu keluarga pasien, Jumat (2/10). Menurut Saiman, tidak sepatutnya rumah sakit justru membebani dengan biaya tinggi kepada keluarga pasien, terlebih mengenai tarif parkir. Hal senada diungkapkan Harum (30), yang sedang menunggu kerabatnya yang tengah dirawat di rumah sakit tersebut. "Saya sangat keberatan dengan tarif parkir yang mahal," cetusnya. Berdasarkan pantau

Hasil Panen Padi Petani Rorotan Turun 50 Persen

Sumber: beritajakarta.com Cuaca ekstrem yang terjadi di Ibukota beberapa waktu belakangan ini membuat hasil panen padi para petani di Rorotan, Cilincing, Jakarta Utara mengalami penurunan.