Langsung ke konten utama

Rekayasa Lalin di TMII Dilakukan Situasional

Lalu Lintas Krodit, Rekayasa Lalin di Kawasan TMII Diberlakukan
Sumber: beritajakarta.com
Untuk mencegah terjadinya kepadatan arus lalu lintas saat malam pergantian tahun, jalan di sekitar Taman Mini Indonesia Indah (TMII) akan dilakukan rekayasa lalu lintas. Pasalnya, TMII merupakan salah satu pusat keramaian saat malam pergantian tahun. Namun, rekayasa akan dilakukan situasional melihat kondisi kepadatan kendaraan.
Kepala Satuan Lalu Lintas Wilayah Jakarta Timur, AKBP Gunawan mengatakan, rekayasa lalu lintas difokuskan di Jl TMII 1 dan Jl Mabes Hankam. Biasanya di kawasan jalan tersebut selalu padat saat malam tahun baru.
“Kalau benar-benar krodit, maka rekayasa lalu lintas akan kita lakukan di kawasan TMII. Sebab kawasan ini menjadi salah satu pusat keramaian untuk merayakan malam Tahun Baru 2016,” ujar AKBP Gunawan, Kamis (31/12).

Rekayasa dilakukan jika dari arah Ceger maupun Jl Mabes Hankam menuju TMII padat maka lalu lintas dialihkan menuju ke kawasan Pasar Rebo. Demikian halnya jika dari arah pertigaan menuju Jl TMII 1 padat maka kendaraan akan diteruskan menuju Pondok Gede. Biasanya kepadatan lalu lintas mulai terjadi pada pukul 21.00 hingga 01.00.

Sementara, untuk pengaturan arus lalu lintas di areal TMII, pihaknya menyiagakan 70 - 80 personel. Mereka akan disebar di sejumlah titik rawan kemacetan, terutama di pintu masuk dan keluar TMII.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Jalan Tipar Cakung Raya Marak PKL

Sumber: beritajakarta.com Pedagang kaki lima (PKL) semakin marak di sepanjang Jalan Tipar Cakung Raya, Sukapura, Jakarta Utara. Lapak-lapak PKL digelar di atas trotoar kiri kanan jalan. Dari pantauan Beritajakarta.com , lapak PKL sangat mengganggu pejalan kaki yang melewati trotoar. Bahkan, ada juga lapak yang berada di bahu jalan. Sehingga sering menghambat arus lalu lintas di jalan tersebut. Terkait hal ini, Lurah Sukapura, Supardi mengatakan, PKL di sisi kanan dan kiri Jalan Tipar Cakung Raya telah ada sejak lama. Ia pun mengaku kesulitan menertibkan PKL, karena banyak yang juga merupakan warga sekitar. "Sulit, PKL‎ di sana itu banyakan warga sini juga," ucapnya, Senin (12/10). Namun Supardi akan segera membawa permasalahan PKL ke rapat pimpinan (Rapim) Pemerintah Kota (Pemkot) AdministrasiJakarta Utara. "Mudah-mudahan dari sana akan ada jawaban dan tindak lanjut yang jelas," tandasnya‎.

Keluarga Pasien Protes, Tarif Parkir RSUD Koja Mahal

Sumber: beritajakarta.com Para pembesuk di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Koja, Jakarta Utara, mengeluhkan sistem tarif parkir yang diterapkan di rumah sakit tersebut. Menurut mereka, sistem tarif parkir per jam sangat memberatkan. Keluarga dan kerabat pasien mengaku keberatan dengan tingginya tarif parkir yang diterapkan. Apalagi kalau mereka sedang menemani atau menjaga keluarganya yang tengah dirawat di rumah sakit milik Pemprov DKI Jakarta tersebut. "Sangat mahal. Ini kan rumah sakit milik Pemprov DKI Jakarta. Harusnya tarif parkir tidak semahal ini," keluh Saiman (29), salah satu keluarga pasien, Jumat (2/10). Menurut Saiman, tidak sepatutnya rumah sakit justru membebani dengan biaya tinggi kepada keluarga pasien, terlebih mengenai tarif parkir. Hal senada diungkapkan Harum (30), yang sedang menunggu kerabatnya yang tengah dirawat di rumah sakit tersebut. "Saya sangat keberatan dengan tarif parkir yang mahal," cetusnya. Berdasarkan pantau

Trotoar di Gambir Marak Parkir Liar

Sumber: beritajakarta.com Trotoar yang baru saja diperbaiki, di Jalan Balikpapan dan Jalan Hasyim Ashari, Gambir, Jakarta Pusat dipenuhi mobil yang parkir sembarangan. Hal ini jelas menggangu fungsi trotoar untuk penjalan kaki.