Langsung ke konten utama

Pembangunan Sarana Olahraga Baru di Jakut Capai 50 Persen


Progres pembangunan sarana olahraga baru pada 16 lokasi yang tersebar di empat kecamatan wilayah Jakarta Utara, saat ini progresnya sudah mencapai 50 persen. 


Kepala Suku Dinas Pemuda dan Olahraga Jakarta Utara, Heru Haryanto mengatakan, pembangunan sarana olahraga ini merupakan aspirasi yang diajukan warga melalui Musrenbang 2017 lalu.   


"Pengerjaan sudah mulai dari awal September. Lokasinya tersebar di Kecamatan Cilincing, Tanjung Priok, Kelapa Gading dan Kecamatan Koja," ujar Heru, Jumat (28/9).


Dijelaskan Heru, dari 16 lokasi pembangunan, dua lokasi yang masih dalam tahap persiapan yakni pembangunan lapangan futsal di Rawa Sengon, Kelurahan Kelapa Gading Barat dan lapangan basket di komplek Yon Air Kelurahan Semper Barat. Pembangunan di dua lokasi itu tengah dikordinasikan dengan pemilik lahan. 


Agar proses pembangunan dapat sesuai program, lanjut Heru, pihaknya akan menggandeng TP4D (Tim Pengawal dan Pengaman  Pemerintah dan Pembangunan) melakukan pemantauan lapangan.


"Secara keseluruhan pembangunan sudah sekitar 50 persen. Harapan kita rampung Oktober," tandasnya.



Artikel ini tayang di - Beritajakarta.id

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Jalan Tipar Cakung Raya Marak PKL

Sumber: beritajakarta.com Pedagang kaki lima (PKL) semakin marak di sepanjang Jalan Tipar Cakung Raya, Sukapura, Jakarta Utara. Lapak-lapak PKL digelar di atas trotoar kiri kanan jalan. Dari pantauan Beritajakarta.com , lapak PKL sangat mengganggu pejalan kaki yang melewati trotoar. Bahkan, ada juga lapak yang berada di bahu jalan. Sehingga sering menghambat arus lalu lintas di jalan tersebut. Terkait hal ini, Lurah Sukapura, Supardi mengatakan, PKL di sisi kanan dan kiri Jalan Tipar Cakung Raya telah ada sejak lama. Ia pun mengaku kesulitan menertibkan PKL, karena banyak yang juga merupakan warga sekitar. "Sulit, PKL‎ di sana itu banyakan warga sini juga," ucapnya, Senin (12/10). Namun Supardi akan segera membawa permasalahan PKL ke rapat pimpinan (Rapim) Pemerintah Kota (Pemkot) AdministrasiJakarta Utara. "Mudah-mudahan dari sana akan ada jawaban dan tindak lanjut yang jelas," tandasnya‎.

Keluarga Pasien Protes, Tarif Parkir RSUD Koja Mahal

Sumber: beritajakarta.com Para pembesuk di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Koja, Jakarta Utara, mengeluhkan sistem tarif parkir yang diterapkan di rumah sakit tersebut. Menurut mereka, sistem tarif parkir per jam sangat memberatkan. Keluarga dan kerabat pasien mengaku keberatan dengan tingginya tarif parkir yang diterapkan. Apalagi kalau mereka sedang menemani atau menjaga keluarganya yang tengah dirawat di rumah sakit milik Pemprov DKI Jakarta tersebut. "Sangat mahal. Ini kan rumah sakit milik Pemprov DKI Jakarta. Harusnya tarif parkir tidak semahal ini," keluh Saiman (29), salah satu keluarga pasien, Jumat (2/10). Menurut Saiman, tidak sepatutnya rumah sakit justru membebani dengan biaya tinggi kepada keluarga pasien, terlebih mengenai tarif parkir. Hal senada diungkapkan Harum (30), yang sedang menunggu kerabatnya yang tengah dirawat di rumah sakit tersebut. "Saya sangat keberatan dengan tarif parkir yang mahal," cetusnya. Berdasarkan pantau

Trotoar di Gambir Marak Parkir Liar

Sumber: beritajakarta.com Trotoar yang baru saja diperbaiki, di Jalan Balikpapan dan Jalan Hasyim Ashari, Gambir, Jakarta Pusat dipenuhi mobil yang parkir sembarangan. Hal ini jelas menggangu fungsi trotoar untuk penjalan kaki.