Langsung ke konten utama

Dinas KPKP Salurkan 20 Unit Alat Hidroponik ke Kepulauan Seribu


Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian (KPKP) DKI Jakarta, menyalurkan bantuan 20 unit alat hidroponik lengkap untuk warga di Pulau Tidung dan Pulau Harapan, Kabupaten Kepulauan Seribu.

Kepala Dinas KPKP DKI Jakarta, Darjamuni mengatakan, bantuan yang diberikan ini sebagai bentuk dukungan terhadap kegiatan gerakan tanam (Gertam) di Kabupaten Kepulauan Seribu yang dicanangkan pemerintah pusat.

"Ini bentuk dukungan Pemprov DKI untuk program gerakan tanam di Kepulauan Seribu. Kami salurkan 10 alat hidroponik untuk Pulau Tidung dan 10 untuk Pulau Harapan," ujar Darjamuni, Sabtu (29/9).

Dijabarkan Darjamuni, alat hidroponik yang dikirim berupa peralatan tanam, seperti paralon, net pot, rockwool, benih serta nutrient dalam bentuk AB MIX yang dibutuhkan untuk budidaya tanaman sayuran dan buah buahan.

Selain peralatan hidroponik, lanjut Darjamuni, pihaknya juga menerjunkan petugas penyuluh pertanian untuk memberi pelatihan kepada masyarakat dan Kader PKK di Pulau Tidung dan Pulau Harapan.

" Kami berharap, ini dapat meningkatkan ketahanan pangan di Kepulauan Seribu ," tandasnya.


Artikel ini tayang di - Beritajakarta.id

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Jalan Tipar Cakung Raya Marak PKL

Sumber: beritajakarta.com Pedagang kaki lima (PKL) semakin marak di sepanjang Jalan Tipar Cakung Raya, Sukapura, Jakarta Utara. Lapak-lapak PKL digelar di atas trotoar kiri kanan jalan. Dari pantauan Beritajakarta.com , lapak PKL sangat mengganggu pejalan kaki yang melewati trotoar. Bahkan, ada juga lapak yang berada di bahu jalan. Sehingga sering menghambat arus lalu lintas di jalan tersebut. Terkait hal ini, Lurah Sukapura, Supardi mengatakan, PKL di sisi kanan dan kiri Jalan Tipar Cakung Raya telah ada sejak lama. Ia pun mengaku kesulitan menertibkan PKL, karena banyak yang juga merupakan warga sekitar. "Sulit, PKL‎ di sana itu banyakan warga sini juga," ucapnya, Senin (12/10). Namun Supardi akan segera membawa permasalahan PKL ke rapat pimpinan (Rapim) Pemerintah Kota (Pemkot) AdministrasiJakarta Utara. "Mudah-mudahan dari sana akan ada jawaban dan tindak lanjut yang jelas," tandasnya‎.

Keluarga Pasien Protes, Tarif Parkir RSUD Koja Mahal

Sumber: beritajakarta.com Para pembesuk di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Koja, Jakarta Utara, mengeluhkan sistem tarif parkir yang diterapkan di rumah sakit tersebut. Menurut mereka, sistem tarif parkir per jam sangat memberatkan. Keluarga dan kerabat pasien mengaku keberatan dengan tingginya tarif parkir yang diterapkan. Apalagi kalau mereka sedang menemani atau menjaga keluarganya yang tengah dirawat di rumah sakit milik Pemprov DKI Jakarta tersebut. "Sangat mahal. Ini kan rumah sakit milik Pemprov DKI Jakarta. Harusnya tarif parkir tidak semahal ini," keluh Saiman (29), salah satu keluarga pasien, Jumat (2/10). Menurut Saiman, tidak sepatutnya rumah sakit justru membebani dengan biaya tinggi kepada keluarga pasien, terlebih mengenai tarif parkir. Hal senada diungkapkan Harum (30), yang sedang menunggu kerabatnya yang tengah dirawat di rumah sakit tersebut. "Saya sangat keberatan dengan tarif parkir yang mahal," cetusnya. Berdasarkan pantau

Hasil Panen Padi Petani Rorotan Turun 50 Persen

Sumber: beritajakarta.com Cuaca ekstrem yang terjadi di Ibukota beberapa waktu belakangan ini membuat hasil panen padi para petani di Rorotan, Cilincing, Jakarta Utara mengalami penurunan.