Langsung ke konten utama

82 Petugas P3S Disiagakan di Jaktim Saat Asian Para Games


Untuk menyukseskan perhelatan akbar Asian Para Games 2018, Sudin Sosial Jakarta Timur mengerahkan 82 petugas Pengawasan dan Pengendalian Sosial (P3S). Mereka akan menghalau penyandang masalah kesejahteraan sosial (PMKS) yang berkeliaran di sekitar venue maupun jalan protokol.

Kasudin Sosial Jakarta Timur, Benny Marta mengatakan, petugas P3S juga ada yang bersiaga di delapan posko pemantauan yang tersebar di sejumlah kecamatan.

"Kita akan siagakan 82 personel P3S di venue-venue. Mereka juga ada yang mobile, patroli ke titik rawan PMKS. Agar perhelatan Asian Para Games berjalan lancar," ujar Benny, Kamis (27/9).

Menurutnya, waktu kerja dibagi dalam dua shift, mulai pukul 06.30 sampai dengan 21.00. Setiap hari mereka juga digilir lokasi penugasannya ke seluruh wilayah Jakarta Timur.



Delapan posko P3S itu adalah di kawasan Jalan Pintu 1 TMII, perempatan Cililitan, perempatan Matraman. Kemudian perempatan Jalan Pramuka-Jalan Pemuda, traffic light eks Makodim 0505/JT, perempatan Pasar Rebo. Selain itu Jalan Raya Bekasi, perbatasan Cakung dan Bekasi dan simpang Buaran, Klender.



Artikel ini tayang di - Beritajakarta.id

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Jalan Tipar Cakung Raya Marak PKL

Sumber: beritajakarta.com Pedagang kaki lima (PKL) semakin marak di sepanjang Jalan Tipar Cakung Raya, Sukapura, Jakarta Utara. Lapak-lapak PKL digelar di atas trotoar kiri kanan jalan. Dari pantauan Beritajakarta.com , lapak PKL sangat mengganggu pejalan kaki yang melewati trotoar. Bahkan, ada juga lapak yang berada di bahu jalan. Sehingga sering menghambat arus lalu lintas di jalan tersebut. Terkait hal ini, Lurah Sukapura, Supardi mengatakan, PKL di sisi kanan dan kiri Jalan Tipar Cakung Raya telah ada sejak lama. Ia pun mengaku kesulitan menertibkan PKL, karena banyak yang juga merupakan warga sekitar. "Sulit, PKL‎ di sana itu banyakan warga sini juga," ucapnya, Senin (12/10). Namun Supardi akan segera membawa permasalahan PKL ke rapat pimpinan (Rapim) Pemerintah Kota (Pemkot) AdministrasiJakarta Utara. "Mudah-mudahan dari sana akan ada jawaban dan tindak lanjut yang jelas," tandasnya‎.

Keluarga Pasien Protes, Tarif Parkir RSUD Koja Mahal

Sumber: beritajakarta.com Para pembesuk di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Koja, Jakarta Utara, mengeluhkan sistem tarif parkir yang diterapkan di rumah sakit tersebut. Menurut mereka, sistem tarif parkir per jam sangat memberatkan. Keluarga dan kerabat pasien mengaku keberatan dengan tingginya tarif parkir yang diterapkan. Apalagi kalau mereka sedang menemani atau menjaga keluarganya yang tengah dirawat di rumah sakit milik Pemprov DKI Jakarta tersebut. "Sangat mahal. Ini kan rumah sakit milik Pemprov DKI Jakarta. Harusnya tarif parkir tidak semahal ini," keluh Saiman (29), salah satu keluarga pasien, Jumat (2/10). Menurut Saiman, tidak sepatutnya rumah sakit justru membebani dengan biaya tinggi kepada keluarga pasien, terlebih mengenai tarif parkir. Hal senada diungkapkan Harum (30), yang sedang menunggu kerabatnya yang tengah dirawat di rumah sakit tersebut. "Saya sangat keberatan dengan tarif parkir yang mahal," cetusnya. Berdasarkan pantau

Hasil Panen Padi Petani Rorotan Turun 50 Persen

Sumber: beritajakarta.com Cuaca ekstrem yang terjadi di Ibukota beberapa waktu belakangan ini membuat hasil panen padi para petani di Rorotan, Cilincing, Jakarta Utara mengalami penurunan.