Langsung ke konten utama

70 Personel Satpol PP Diperbantukan ke Sudinhub Jakpus

Untuk menekan maraknya parkir liar Sudin Perhubungan (Sudinhub) Jakarta Pusat mendapatkan bantuan tambahan 70 personel dari Satpol PP. Dengan tambahan tenaga petugas ini, diharapkan penertiban parkir liar menjadi lebih maksimal.
“Jumlah personel kita selama ini hanya ada 92 orang saja dan sangat kewalahan untuk menindak parkir liar. Dengan adanya penambahan ini nantinya kita bisa tempatkan personel berjaga di delapan titik parkir liar,” ujarnya, Kamis (26/2).Kepala Seksi Pengawasan dan Pengendalian Sudinhub Jakarta Pusat, Bona Tongam Siregar mengatakan, dengan adanya penambahan itu, beberapa titik rawan parkir liar dapat dengan mudah dijangkau.
Adapun delapan titik parkir liar yang saat ini harus terus dilakukan penindakan di antaranya, kawasan ITC Cempaka mas, Perempatan Senen, Simpang Lima Atrium Senen, kawasan RSCM, Jalan Matraman Raya, Jalan Medan Merdeka Selatan (Museum Gajah), kawasan ITC Roxy dan kawasan Tanah Abang.
“Mereka dibagi 5 orang di titik rawan tersebut menjadi 2 shift dalam sehari, tugas mereka di antaranya menghalau kendaraan yang ngetem. Kalau membandel mereka juga berhak kenakan sanksi stop operasi,” tandasnya.

                          

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Jalan Tipar Cakung Raya Marak PKL

Sumber: beritajakarta.com Pedagang kaki lima (PKL) semakin marak di sepanjang Jalan Tipar Cakung Raya, Sukapura, Jakarta Utara. Lapak-lapak PKL digelar di atas trotoar kiri kanan jalan. Dari pantauan Beritajakarta.com , lapak PKL sangat mengganggu pejalan kaki yang melewati trotoar. Bahkan, ada juga lapak yang berada di bahu jalan. Sehingga sering menghambat arus lalu lintas di jalan tersebut. Terkait hal ini, Lurah Sukapura, Supardi mengatakan, PKL di sisi kanan dan kiri Jalan Tipar Cakung Raya telah ada sejak lama. Ia pun mengaku kesulitan menertibkan PKL, karena banyak yang juga merupakan warga sekitar. "Sulit, PKL‎ di sana itu banyakan warga sini juga," ucapnya, Senin (12/10). Namun Supardi akan segera membawa permasalahan PKL ke rapat pimpinan (Rapim) Pemerintah Kota (Pemkot) AdministrasiJakarta Utara. "Mudah-mudahan dari sana akan ada jawaban dan tindak lanjut yang jelas," tandasnya‎.

Keluarga Pasien Protes, Tarif Parkir RSUD Koja Mahal

Sumber: beritajakarta.com Para pembesuk di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Koja, Jakarta Utara, mengeluhkan sistem tarif parkir yang diterapkan di rumah sakit tersebut. Menurut mereka, sistem tarif parkir per jam sangat memberatkan. Keluarga dan kerabat pasien mengaku keberatan dengan tingginya tarif parkir yang diterapkan. Apalagi kalau mereka sedang menemani atau menjaga keluarganya yang tengah dirawat di rumah sakit milik Pemprov DKI Jakarta tersebut. "Sangat mahal. Ini kan rumah sakit milik Pemprov DKI Jakarta. Harusnya tarif parkir tidak semahal ini," keluh Saiman (29), salah satu keluarga pasien, Jumat (2/10). Menurut Saiman, tidak sepatutnya rumah sakit justru membebani dengan biaya tinggi kepada keluarga pasien, terlebih mengenai tarif parkir. Hal senada diungkapkan Harum (30), yang sedang menunggu kerabatnya yang tengah dirawat di rumah sakit tersebut. "Saya sangat keberatan dengan tarif parkir yang mahal," cetusnya. Berdasarkan pantau

Trotoar di Gambir Marak Parkir Liar

Sumber: beritajakarta.com Trotoar yang baru saja diperbaiki, di Jalan Balikpapan dan Jalan Hasyim Ashari, Gambir, Jakarta Pusat dipenuhi mobil yang parkir sembarangan. Hal ini jelas menggangu fungsi trotoar untuk penjalan kaki.