Langsung ke konten utama

Dinsos Apresiasi Relawan Pendamping Disabilitas


Kepala Dinas Sosial (Dinsos) DKI Jakarta, Irmansyah, mengapresiasi keberadaan 54 relawan pendamping disabilitas berat. Apresiasi ini, menurutnya, merupakan bagian dari komitmen untuk menjadikan Jakarta sebagai kota ramah disabilitas.

"Para relawan telah melakukan aktivitas yang luar biasa. Mereka melayani para penyandang disabilitas dengan sepenuh hati, dengan ikhlas," ujar Irmansyah, saat kegiatan capacity building bagi relawan pendamping disabilitas di Situ Gintung Park, Tangerang Selatan, Rabu (31/10).

Irmansyah menambahkan, keberadaan para relawan yang dengan sukarela aktif membantu petugas panti mendampingi dan melayani penyandang disabilitas tanpa dibayar, memang sangat diperlukan.

Dia berharap, melalui kegiatan capacity building ini para relawan yang berasal dari lima wilayah kota dapat membangun kerja sama dan koordinasi antar pendamping dalam upaya peningkatan kreativitas serta pemahaman terhadap perubahan kondisi saat ini.

"Saya ingin sampaikan bangga dan terima kasih. Apresiasi setinggi-tingginya kepada relawan pendamping," tandasnya.



Artikel ini tayang di - Beritajakarta.id

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Jalan Tipar Cakung Raya Marak PKL

Sumber: beritajakarta.com Pedagang kaki lima (PKL) semakin marak di sepanjang Jalan Tipar Cakung Raya, Sukapura, Jakarta Utara. Lapak-lapak PKL digelar di atas trotoar kiri kanan jalan. Dari pantauan Beritajakarta.com , lapak PKL sangat mengganggu pejalan kaki yang melewati trotoar. Bahkan, ada juga lapak yang berada di bahu jalan. Sehingga sering menghambat arus lalu lintas di jalan tersebut. Terkait hal ini, Lurah Sukapura, Supardi mengatakan, PKL di sisi kanan dan kiri Jalan Tipar Cakung Raya telah ada sejak lama. Ia pun mengaku kesulitan menertibkan PKL, karena banyak yang juga merupakan warga sekitar. "Sulit, PKL‎ di sana itu banyakan warga sini juga," ucapnya, Senin (12/10). Namun Supardi akan segera membawa permasalahan PKL ke rapat pimpinan (Rapim) Pemerintah Kota (Pemkot) AdministrasiJakarta Utara. "Mudah-mudahan dari sana akan ada jawaban dan tindak lanjut yang jelas," tandasnya‎.

Keluarga Pasien Protes, Tarif Parkir RSUD Koja Mahal

Sumber: beritajakarta.com Para pembesuk di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Koja, Jakarta Utara, mengeluhkan sistem tarif parkir yang diterapkan di rumah sakit tersebut. Menurut mereka, sistem tarif parkir per jam sangat memberatkan. Keluarga dan kerabat pasien mengaku keberatan dengan tingginya tarif parkir yang diterapkan. Apalagi kalau mereka sedang menemani atau menjaga keluarganya yang tengah dirawat di rumah sakit milik Pemprov DKI Jakarta tersebut. "Sangat mahal. Ini kan rumah sakit milik Pemprov DKI Jakarta. Harusnya tarif parkir tidak semahal ini," keluh Saiman (29), salah satu keluarga pasien, Jumat (2/10). Menurut Saiman, tidak sepatutnya rumah sakit justru membebani dengan biaya tinggi kepada keluarga pasien, terlebih mengenai tarif parkir. Hal senada diungkapkan Harum (30), yang sedang menunggu kerabatnya yang tengah dirawat di rumah sakit tersebut. "Saya sangat keberatan dengan tarif parkir yang mahal," cetusnya. Berdasarkan pantau

Hasil Panen Padi Petani Rorotan Turun 50 Persen

Sumber: beritajakarta.com Cuaca ekstrem yang terjadi di Ibukota beberapa waktu belakangan ini membuat hasil panen padi para petani di Rorotan, Cilincing, Jakarta Utara mengalami penurunan.