Langsung ke konten utama

Pembangunan Sarana Jaya Targetkan Pendapatan RKAP Rp 131 Miliar


PD Pembangunan Sarana Jaya menargetkan pendapatan Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP) sebesar Rp 131.136.000.000 pada tahun 2018. Jumlah ini meningkat jika dibandingkan dengan RKAP tahun 2017 yang sebesar 119.436.680.100 atau naik sekitar 10 persen.

"Target pendapatan RKAP kami tahun ini sebesar Rp 131.136.000.000," ujar Yoory C Pinontoan, Direktur Utama PD Pembangunan Sarana Jaya, Jumat (31/8).

Dijelaskan Yoory, target pendapatan tersebut diperoleh dari alat produksi yang masih menjadi andalan yaitu Cibubur Junction, Apartemen Palma Citra, Gedung Sarana Jaya, Gedung Sarana Jaya 3, Hotel Mercure Cikini, dan Gedung Sarana Jaya Tebet.

"Selain itu ada di Hotel Veranda, Gedung Cik’s Office, gedung Mikro Mal Pondok Kelapa, dan pertokoan Atrium Plaza," katanya.

Ia menambahkan, target pendapatan RKAP itu juga diperoleh dari kerja sama dengan mitra-mitra perusahaan.

"Dengan alat produksi serta proyek yang sedang berjalan, dan hampir jadi, kami optimistis target tersebut tercapai,” tandasnya.


Artikel ini tayang di - Beritajakarta.id

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Jalan Tipar Cakung Raya Marak PKL

Sumber: beritajakarta.com Pedagang kaki lima (PKL) semakin marak di sepanjang Jalan Tipar Cakung Raya, Sukapura, Jakarta Utara. Lapak-lapak PKL digelar di atas trotoar kiri kanan jalan. Dari pantauan Beritajakarta.com , lapak PKL sangat mengganggu pejalan kaki yang melewati trotoar. Bahkan, ada juga lapak yang berada di bahu jalan. Sehingga sering menghambat arus lalu lintas di jalan tersebut. Terkait hal ini, Lurah Sukapura, Supardi mengatakan, PKL di sisi kanan dan kiri Jalan Tipar Cakung Raya telah ada sejak lama. Ia pun mengaku kesulitan menertibkan PKL, karena banyak yang juga merupakan warga sekitar. "Sulit, PKL‎ di sana itu banyakan warga sini juga," ucapnya, Senin (12/10). Namun Supardi akan segera membawa permasalahan PKL ke rapat pimpinan (Rapim) Pemerintah Kota (Pemkot) AdministrasiJakarta Utara. "Mudah-mudahan dari sana akan ada jawaban dan tindak lanjut yang jelas," tandasnya‎.

Keluarga Pasien Protes, Tarif Parkir RSUD Koja Mahal

Sumber: beritajakarta.com Para pembesuk di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Koja, Jakarta Utara, mengeluhkan sistem tarif parkir yang diterapkan di rumah sakit tersebut. Menurut mereka, sistem tarif parkir per jam sangat memberatkan. Keluarga dan kerabat pasien mengaku keberatan dengan tingginya tarif parkir yang diterapkan. Apalagi kalau mereka sedang menemani atau menjaga keluarganya yang tengah dirawat di rumah sakit milik Pemprov DKI Jakarta tersebut. "Sangat mahal. Ini kan rumah sakit milik Pemprov DKI Jakarta. Harusnya tarif parkir tidak semahal ini," keluh Saiman (29), salah satu keluarga pasien, Jumat (2/10). Menurut Saiman, tidak sepatutnya rumah sakit justru membebani dengan biaya tinggi kepada keluarga pasien, terlebih mengenai tarif parkir. Hal senada diungkapkan Harum (30), yang sedang menunggu kerabatnya yang tengah dirawat di rumah sakit tersebut. "Saya sangat keberatan dengan tarif parkir yang mahal," cetusnya. Berdasarkan pantau

Hasil Panen Padi Petani Rorotan Turun 50 Persen

Sumber: beritajakarta.com Cuaca ekstrem yang terjadi di Ibukota beberapa waktu belakangan ini membuat hasil panen padi para petani di Rorotan, Cilincing, Jakarta Utara mengalami penurunan.