Langsung ke konten utama

Bazis Jaksel Bantu Perbaikan Rumah Warga di Bintaro


Badan Amil Zakat Infaq dan Shadaqah (BAZIS) Jakarta Selatan menyerahkan bantuan bagi warga di RT 06/14, Kelurahan Bintaro, Pesanggrahan, Jakarta Selatan, yang rumahnya rusak berat akibat tersapu angin kencang pada 13 Desember lalu.

Kepala Bazis Jakarta Selatan, Sutriana Lela mengatakan, bantuan tersebut merupakan bentuk empati pihaknya bersama Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Selatan kepada warga yang sedang ditimpa musibah.

"Kami memberikan bantuan senilai Rp 10 juta untuk perbaikan rumah," ujarnya, usai menyerahkan bantuan, Selasa (18/12).

Camat Pesanggrahan, Muhammad Fadjar Churniawan menyampaikan apresiasi atas bantuan yang diberikan Bazis kepada warganya yang tertimpa musibah.

"Rumah Ibu Sa'amah rusak berat dan beliau termasuk warga kurang mampu," terangnya.

Fadjar menambahkan, dalam proses perbaikan rumah, dirinya mengimbau warga sekitar untuk ikut bergotong-royong membantu.

"Untuk percepatan proses perbaikan, kita juga akan mengerahkan petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum, " ungkapnya.

Sementara, putra Sa'amah, Suhadillah mengucapkan terima kasih kepada Bazis dan Pemkot Jakarta Selatan yang sudah peduli dan memberikan bantuan.

"Alhamdulillah, kami sangat berterima kasih dengan adanya bantuan ini," tandasnya.




Artikel ini tayang di - Beritajakarta.id

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Jalan Tipar Cakung Raya Marak PKL

Sumber: beritajakarta.com Pedagang kaki lima (PKL) semakin marak di sepanjang Jalan Tipar Cakung Raya, Sukapura, Jakarta Utara. Lapak-lapak PKL digelar di atas trotoar kiri kanan jalan. Dari pantauan Beritajakarta.com , lapak PKL sangat mengganggu pejalan kaki yang melewati trotoar. Bahkan, ada juga lapak yang berada di bahu jalan. Sehingga sering menghambat arus lalu lintas di jalan tersebut. Terkait hal ini, Lurah Sukapura, Supardi mengatakan, PKL di sisi kanan dan kiri Jalan Tipar Cakung Raya telah ada sejak lama. Ia pun mengaku kesulitan menertibkan PKL, karena banyak yang juga merupakan warga sekitar. "Sulit, PKL‎ di sana itu banyakan warga sini juga," ucapnya, Senin (12/10). Namun Supardi akan segera membawa permasalahan PKL ke rapat pimpinan (Rapim) Pemerintah Kota (Pemkot) AdministrasiJakarta Utara. "Mudah-mudahan dari sana akan ada jawaban dan tindak lanjut yang jelas," tandasnya‎.

Keluarga Pasien Protes, Tarif Parkir RSUD Koja Mahal

Sumber: beritajakarta.com Para pembesuk di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Koja, Jakarta Utara, mengeluhkan sistem tarif parkir yang diterapkan di rumah sakit tersebut. Menurut mereka, sistem tarif parkir per jam sangat memberatkan. Keluarga dan kerabat pasien mengaku keberatan dengan tingginya tarif parkir yang diterapkan. Apalagi kalau mereka sedang menemani atau menjaga keluarganya yang tengah dirawat di rumah sakit milik Pemprov DKI Jakarta tersebut. "Sangat mahal. Ini kan rumah sakit milik Pemprov DKI Jakarta. Harusnya tarif parkir tidak semahal ini," keluh Saiman (29), salah satu keluarga pasien, Jumat (2/10). Menurut Saiman, tidak sepatutnya rumah sakit justru membebani dengan biaya tinggi kepada keluarga pasien, terlebih mengenai tarif parkir. Hal senada diungkapkan Harum (30), yang sedang menunggu kerabatnya yang tengah dirawat di rumah sakit tersebut. "Saya sangat keberatan dengan tarif parkir yang mahal," cetusnya. Berdasarkan pantau

Hasil Panen Padi Petani Rorotan Turun 50 Persen

Sumber: beritajakarta.com Cuaca ekstrem yang terjadi di Ibukota beberapa waktu belakangan ini membuat hasil panen padi para petani di Rorotan, Cilincing, Jakarta Utara mengalami penurunan.